GenPI.co - Kurs tengah Bank Indonesia bergerak melemah atas dolar Amerika Serikat (USD) pada hari ini.
Kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada Senin (20/4/2020) melemah Rp 40 atau 0,26 persen menjadi Rp 15.543/USD.
Dilansir dari laman BI, pada perdagangan hari ini kurs jual Rp 15.620, dan kurs beli Rp 15.465. Sehingga diperoleh kurs tengah BI adalah Rp 15.543/USD.
Sementara itu, di pasar spot rupiah pada Senin, pukul 11.00 WIB, melemah Rp 20 atau 0,13 persen menjadi Rp 15.485/USD.
BACA JUGA: Rincian Harga Jual 20 April: Sepekan Emas Antam Turun Gede Banget
Rupiah di pasar spot menjadi berbalik menguat meski tipis, yaitu Rp 5 atau 0,03 persen menjadi Rp 15.460/USD pada pukul 12.00 WIB. Pada penutupan perdagangan Jumat (17/4/2020), rupiah di Rp 15.465/USD.
“Bisa saja rupiah dalam perdagangan (spot hari ini) akan menguat (bergerak positif), walau tidak terlalu sigifikan,” kata Direktur PT. TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim kepada GenPI.co, Senin (20/4/2020).
BACA JUGA: Kabar Gembira Obat Manjur Corona Gilead, Emas Makin Tertekan!
Ia mengemukakan rupiah sempat melemah, karena pasar merespons rating Lembaga pemeringkat Standard and Poor’s (S&P) pada 17 April 2020.
“S&P menurunkan rating obligasi Indonesia dari BBB+ jadi BBB -. Tapi pasar kembali percaya pada rupiah, hingga stagnan di Rp 15.465/USD,”
Sementara itu, sentimen eksternal yang memengaruhi pergerakan rupiah hingga Senin siang, ujarnya, adalah rencana Amerika Serikat mengakhiri lockdown.
Selain itu adalah ditemukannya obat manjur yang terbukti menyembuhkan sejumlah pasien positif corona. Yaitu Remdesivir yang diproduksi Gilead.
Berikut Kurs IDR/USD di tiga bank pada Senin, 20 April 2020:
BCA (pukul 11.42 WIB): Beli 15.446, jual 15.534
Mandiri (pukul 09.44 WIB): Beli 15.450, jual 15.700
BNI (pukul 11.50 WIB): Beli 15.314, jual 15.669. (*)
Kurs tengah BI pada Senin (20/4/2020) melemah jadi Rp 15.543/USD (grafik: BI)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News