The New Normal, Jurus Indonesia Selamatkan Ekonomi 

17 Mei 2020 16:10

GenPI.co - Indonesia menyiapkan satu jurus sakti untuk menyelamatkan ekonomi nasional. Namanya the new normal. Akankah the new normal bisa menyelamatkan ekonomi Indonesia?

Pemerintah saat ini tengah mengkampanyekan untuk hidup berdampingan dengan Covid-19 selama vaksin belum ditemukan. Hidup berdampingan dengan virus corona dinyatakan Presiden Joko Widodo dalam beberapa kesempatan. 

BACA JUGA: Jadi Misteri, Tes COVID-19 Bill Gates Dihentikan Amerika

Menurut Jokowi, hidup berdampingan dengan Covid-19 bukan berarti menyerah dan pesimistis. Itu justru menjadi titik tolak menuju tatanan kehidupan baru masyarakat atau yang disebut new normal.

Presiden Jokowi ingin agar masyarakat kembali produktif. Bisa kembali beraktivitas tetapi dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

BACA JUGA: Ini Zodiak Paling Langka di Dunia, Mereka Sangat Istimewa

"Kita harus melihat kondisi masyarakat saat ini, yang kena PHK, yang tidak berpenghasilan, ini harus dilihat. Kita ingin masyarakat produktif dan tetap aman dari Covid-19" kata Jokowi.

Pemerintah saat ini sudah mengizinkan karyawan berusia di bawah 45 tahun di 11 sektor yang saat ini dikecualikan dalam Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk kembali bekerja.

Terbaru, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bahkan sudah mempersiapkan diri. Berdasarkan Surat Menteri BUMN Nomor S-336/MBU/05/2020 tertanggal 15 Mei 2020, disampaikan simulasi tahapan pemulihan kegiatan #CovidSafe BUMN yang dilakukan dalam beberapa fase.

BACA JUGA: Investasi di Frozen Food atau Properti, Hoki Pasti Menghampiri

Meski pemerintah akan memutar kembali roda perekonomian secara perlahan, tetapi sepertinya masih belum bisa menyelamatkan perekonomian Indonesia dari kontraksi di kuartal II-2020.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan kontraksi ekonomi pada kuartal II-2020 adalah risiko yang sangat nyata. "Pertumbuhan ekonomi bisa turun 0,3%, hampir mendekati nol. Atau bahkan negative growth di -2,6%," kata Sri Mulyani, beberapa waktu lalu. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co