GenPI.co - Pemerintah mendorong pabrik Unilever di Cikarang, Jawa Barat, tetap beroperasi meski ada karyawan yang terinfeksi virus corona (covid-19).
Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Abdul Rochim mengimbau Unilever tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
BACA JUGA: Virus Corona Merajalela, Ternyata 2 Faktor Ini Penyebabnya
Dia berkaca pada Surat Edaran Menteri Perindustrian Nomor 4 tentang Pelaksanaan Operasional Pabrik Dalam Masa Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Covid-19.
“Kemenperin tetap akan mendorong perusahaan untuk beroperasi," kata Rochim, Jumat (3/7).
Rochim menambahkan, pihaknya menjalin komunikasi dengan manajemen pabrik Unilever.
Sebelumnya Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman memastikan satu karyawan Unilever terinfeksi corona.
Namun, Adhi menyebut bahwa Unilever sudah menerapkan prosedur yang sangat ketat.
Selain itu, Unilever juga bergerak cepat untuk menangani kasus virus corona di pabrik di Cikarang.
Adhi menambahkan, perusahaan memutuskan melakukan tes PCR kepada seluruh karyawan.
BACA JUGA: DPRD DKI: Diskotek Paling Rentan Penyebaran Virus Corona
“Ditemukan 19 orang tanpa gejala positif covid-19," kata Adhi. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News