GenPI.co - Mendirikan sebuah usaha memang tak akan luput dari sebuah ujian yang membuat pelaku usaha jatuh bangun. Menurut CEO Lunas Cak Samsul Hadi, ujian yang dirasakan oleh usaha mikro kecil menengah (UMKM) saat ini merupakan ujian terberat.
BACA JUGA: Lemon Campur Bawang Putih Ternyata Khasiatnya Dahsyat Banget
"Kali ini ujian terbesar adalah covid-19 yang tidak ada pelajarannya sebelumnya," ujarnya saat menjadi pembicara dalam webinar yang bertajuk Satukan Negeri Majukan UMKM, hasil kerjasama BNI dengan GenPI.co dan JPNN.com, Rabu (8/7).
Pandemi ini menyebabkan sebuah perubahan yang menghantam jantung dari sebuah bisnis, yakni di segi pemasaran. Pasalnya, selama pandemi terdapat aturan pembatasan sosial.
BACA JUGA: Indonesia Akan Redenominasi Mata Uang, Ini Penampakan Rp 1
Pembatasan sosial membuat sejumlah orang enggan keluar rumah dan lebih memanfaatkan digital untuk beraktivitas. Sayangnya UMKM saat ini belum bisa langsung melompat untuk go digital, harus ada tahapan yang dibutuhkan, yakni mentoring.
"Khusus untuk UMKM kita memberikan pendampingan mentoring untuk membantu UMKM yang kesulitan dan ada 407 mentor di 33 provinsi secara online," tutur Cak Samsul.
BACA JUGA: Bak Malaikat Penolong, 5 Zodiak Rela Berkorban Tanpa Pamrih
Pendampingan sangat dibutuhkan untuk UMKM, karena mereka tidak memiliki manajemen secara terstruktur.
Dengan pendampingan, UMKM bisa lebih percaya diri dalam mengembangkan usahanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News