GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (8/12/2020) kembali naik, sehingga makin mendekati level 6.000.
IHSG pada penutupan perdagangan Selasa (8/12/2020) naik 13,65 poin atau 0,23 persen menjadi 5.944,41.
BACA JUGA: Ngeri! Harga Emas Dunia-Antam Mendidih, Analis Ungkap Penyebabnya
Gerak IHSG:
8 Desember: 5.944
7 Desember: 5.930
4 Desember: 5.810
3 Desember: 5.822
2 Desember: 5.813
Adapun IHSG menguat saat investor asing melakukan aksi jual bersih (net sell) pada hari ini, yaitu sebesar Rp 737 miliar .
BACA JUGA: Di Tangan Pemuda Ini, Cuan Rengginang jadi Renyah Banget
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengemukakan sejumlah sentimen menguatkan IHSG pada hari ini.
Dari global, pasar mengapresiasi kinerja pertumbuhan pertumbuhan ekonomi Jepang QoQ yang mengalami kenaikan dari 1,1 persen menjadi 1,2 persen.
“Menandakan recovery perekonomian global sudah mulai menunjukkan katalis positif, (yaitu) membaiknya kinerja data makro ekonomi suatu negara,” kata Nafan kepada GenPI.co, Selasa (8/12/2020).
Hal ini, ujarnya, juga memberikan dampak positif bagi perbaikan kinerja makro ekonomi dalam negeri, seperti data indeks keyakinan konsumen per November yang berhasil meningkat dari 79 menjadi 92.
“Sekaligus menandai terjadinya pemulihan daya beli masyarakat,” ujar Nafan.
Berikut pergerakan saham LQ 45 yang harganya paling melejit (top gainer) dan menjadi jawara hari ini, dan saham top loser pada penutupan perdagangan Selasa (8/12/2020):
Saham top gainer:
PGAS 1.690, +15,36
HMSP 1.795, +6,85
SCMA 1.740, +5,78
PTBA 2.820, +5,22
ERAA 1.915, +5,22
Saham top loser:
BTPS 4.000, -4,76
PTPP 1.605, -3,60
WIKA 1.790, -3,50
CTRA 890, -3,26
INTP 14.425, -3,03 (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News