GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini anjlok, bahkan sampai-sampai meninggalkan level psikologis 6.000.
IHSG pada penutupan perdagangan hari ini, Senin (12/4/2021) turun 121,64 poin atau 2 persen menjadi 5.948,57.
BACA JUGA: Ekonomi Amerika Makin Joss Hal Nyata, Harga Emas Antam Hari Ini?
Gerak IHSG:
12 April: 5.948
9 April: 6.070
8 April: 6.071
7 April:6.036
IHSG melemah saat investor asing melakukan aksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 270 miliar.
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengemukakan sejumlah sentimen melemahkan IHSG pada hari ini.
“(Pertama), menjelang bulan Ramadan, biasanya transaksi bursa menjadi sepi dan menyebabkan terjadinya koreksi indeks,” kata Analis Saham, Nafan kepada GenPI.co, Senin (12/3/2021).
Kedua, rendahnya kinerja retail sales di Indonesia per Februari 2021 menjadi minus 18,1 persen, disikapi negatif oleh para pelaku pasar.
Seperti diketahui, Bank Indonesia dalam survei penjualan eceran mencatat indeks penjualan riil (IPR) pada Februari 2021 sebesar 177,1.
BACA JUGA: Awalnya Bikin Buat Anak, Kini Sukses Raih Omzet Rp 22 Juta/Bulan
Adapun secara tahunan, penjualan eceran mengalami penurunan sebesar minus 18,1 persen, lebih dalam dari bulan sebelumnya yang terkontraksi atau -16,4 persen yoy.
Berikut pergerakan saham LQ 45 yang harganya paling melejit (top gainer) dan menjadi jawara hari ini, dan saham top loser pada penutupan perdagangan Senin (12/4/2021):
Saham top gainer
CPIN 7.000, +1.08
TBIG 2.130, +0.95
JPFA 2.170, +0.46
MIKA 2.600, +0.39
INDF 6.600, 0.00
Saham top loser
CTRA 1.070, -6.96
INKP 9.375, -6.95
BBTN 1.615, -6.92
PWON 498, -6.92
BTPS 3.110, -6.89 (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News