Warga Ukraina Ngeluh Nggak Bisa Beli Bitcoin, Ini Penyebabnya!

19 Maret 2022 15:24

GenPI.co - Pemerintah Ukraina telah melegalkan aset digital, termasuk aset kripto dengan terbitnya Undang-Undang (UU) khusus.

Namun, meski sudah dilegalkan, warga setempat dilaporkan tidak dapat membeli Bitcoin (BTC) menggunakan rekening bank mereka.

Dilansir dari Cointelegraph, Jumat (18/3), bank besar Ukraina dilaporkan melarang nasabahnya membeli BTC menggunakan mata uang nasional, Hryvnia (UAH).

BACA JUGA:  Galang Donasi, Ukraina Targetkan Terima Kripto USD 200 Juta

PrivatBank, bank komersial terbesar di Ukraina untuk sementara membatasi pelanggannya untuk membeli Bitcoin.

Juru bicara PrivatBank menyatakan pembatasan ini sejalan dengan perintah dari Bank Nasional Ukraina.

BACA JUGA:  Tengah Berperang, Presiden Ukraina Teken UU Aset Kripto

Pembatasan dilaporkan berlaku selama periode darurat militer saat ini di negara tersebut.

Pernyataan itu muncul tak lama setelah divisi Binance di Ukraina melaporkan pembatasan aset kripto PrivatBank pada Rabu (16/3).

BACA JUGA:  Bos Indodax Ramal Masa Depan Industri Kripto Tanah Air, Simaklah

"Kami ingin memberitahu bahwa PrivatBank tidak akan mendukung operasi dengan UAH di semua pedagang kripto tanpa terkecuali mulai Maret 2022,” Binance Ukraina mengumumkan dalam sebuah posting di Facebook.

Menurut situs resmi bank, PrivatBank telah mengambil beberapa langkah untuk menjaga stabilitas keuangan di tengah perang Rusia Ukraina.

Selama pembatasan tersebut, permintaan kredit juga dibatasi, termasuk penarikan uang dalam jumlah besar. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ranto Rajagukguk

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co