Luar Biasa! Efek Kripto Juga Pengaruhi Bank Sentral, Lo

20 Juli 2021 07:30

GenPI.co - Mata uang kripto (cryptocurrency) ternyata keberadaannya dapat memengaruhi bank sentral.

Hal itu dikemukakan oleh Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono.

“Libra (kripto Facebook, Red) dan Bitcoin secara langsung mempengaruhi efektivitas bank sentral,” kata Erwin Haryono yang dilansir dari YouTube Bisnis Indonesia Event Organizer, 17 Juli 2021.

BACA JUGA:  Wah! TikTok Larang Influencer Unggah Konten Promosi Kripto

Dia mengemukakan jika selama ini bank sentral tugasnya mencetak uang, kini ada pihak lain yang juga mencetak uang digital alias kripto.

Banyak yang meminati Bitcoin karena nilainya tertinggi di dunia.

BACA JUGA:  Bertambah Lagi Negara yang Bakal Atur Transaksi Kripto

Libra bisa digunakan dimana pun. Transfer uang prosesnya seperti mengirim teks, dan tidak ada biaya sama sekali, karena ada platform pendukung yang dinilainya menjadi disrupsi nyata.

“Bank sentral berevolusi. Transformasi digital sebuah kenicscayaan,” kata Erwin Haryono.

BACA JUGA:  Guys, Pernyataan Pencipta Dogecoin Mengejutkan Pencinta Kripto

Apalagi, ujanya, kini bermunculan pemain baru, sekaligus menjadi pesaing dan bukan sesama bank sentral.

“Pesaing bank sentral sekarang sudah ada. Sekarang dimaksud dengan pemain baru bicara tentang Bitcoin tentang Libra. Siapa berpikir bank sentral punya pesaing media sosial. Disrupsi nyata, bahkan untuk bank sentral,” ujarnya.

Untuk itu di era digital perlu pemahaman digitaisasi. Melakukan transformasi digital yang memberi manfaat dan menekan mudarat. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co