IHSG Turun Tinggalkan Posisi 6.100, Analis Saham Rinci Sebabnya

08 September 2021 15:53

GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini melemah, dan meninggalkan posisi di kisaran 6.100-an.

IHSG pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (8/9/2021) turun 86,38 poin atau 1,41 persen menjadi 6.026,02.

Gerak IHSG

BACA JUGA:  2 Bendungan Selesai, Direktur Waskita Karya: Ada 11 Proyek Lagi

8 September: 6.026
7 September: 6.112
6 September: 6.126
3 September: 6.126

Sektor keuangan, industrials, properti, industri dasar, infrastruktur, konsumer non siklikal, konsumer siklikal, energi, kesehatan, transportasi bergerak negatif dan mendominasi penurunan IHSG kali ini.

BACA JUGA:  Harga Emas Antam Turun Langsung Tinggalkan Posisi Ini, Sabar Ya

Investor asing membukukan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp 541 miliar.

Maximilianus Nico Demus, Direktur Research & Investment PT Pilarmas Investindo Sekuritas mengatakan sejumlah sentimen memengaruhi gerak IHSG hari ini.

BACA JUGA:  Kurs Rupiah/USD Melemah ke Posisi Ini, Pengamat Angkat Bicara

Pertama, revisi atas kinerja pengeluaran ekspansi bisnis di Jepang pada kuartal II mendorong ekspektasi pemulihan yang dapat berlangsung lebih cepat.

Hal tersebut sebagai tanda bahwa belanja modal dan output pabrik lebih tinggi dari aktivitas sektor jasa yang lemah, didukung oleh pemulihan ekonomi global. Hal tersebut turut mewarnai pergerakan pasar saham Asia yang berlangsung pada sepanjang hari ini.

“(Kedua) dari dalam negeri, pergerakan IHSG yang didominasi oleh penurunan seiringan dengan kekhawatiran menjelang pertemuan Bank Sentral terkait kebijakan stimulus moneternya,” kata Analis Saham, Nico dalam risetnya yang diterima GenPI.co, Rabu sore (8/9/2021).

Ketiga, penguatan pada dolar Amerika dalam 3 hari terakhir membatasi penguatan lebih lanjut dari rupiah.

Keempat, pelaku pasar juga mencermati rilis data Survei Konsumen Bank Indonesia pada Agustus 2021, yang mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi masih tertahan.

“Hal ini seiring dengan berlanjutnya kebijakan pembatasan mobilitas pada periode survei untuk mengatasi penyebaran varian delta covid-19,” ujar Nico.

Selain itu, tambah dia, pesimisme masyarakat tercermin pada Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Agustus 2021 yang lebih rendah dibandingkan pada Juli 2021.

Berikut saham LQ45 yang yang mendominasi penguatan pada hari ini antara lain INKP, TKIM, ITMG, MIKA, PTBA. Sedangkan saham-saham yang medominasi penurunan diantaranya AKRA, INTP, SMGR, UNVR, JSMR.

Sepanjang perdagangan hari ini, saham yang mengalami penguatan terbesar diantaranya CAKK, OILS, ITIC, CMNT, BCIP. Untuk saham-saham yang mengalami penurunan terbesar diantaranya GTSI, BABP, TOYS, MARI, BKSL. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co