Perry Warjiyo Beberkan Petingnya Digitalisasi Ekonomi

GenPI.co - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan digitalisasi ekonomi dan keuangan terbukti penting untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi.

Pemulihan ekonomi tersebut untuk sektor ritel maupun penerimaan pemerintah.

“Hal ini didorong preferensi masyarakat yang semakin terbuka dengan transaksi digital," ujarnya, Kamis (21/10/2021).

BACA JUGA:  Kemendag: USD 1,5 Miliar untuk TEI Digital Edition 2021

Selain itu, Perry mengapresiasi Surakarta. 

Sebab, kota itu memiliki Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IETPD) tinggi, yaitu menduduki peringkat 7 nasional sekaligus menjadi yang tertinggi di Jawa Tengah.

BACA JUGA:  Elektabilitas Ganjar Naik, Polemik Banteng vs Celeng Disengaja?

Tak hanya itu, program ini mampu membantu Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD).

“Kimi telah terbentuk di 469 titik dari total 542 Pemda di tingkat Provinsi Kabupaten maupun Kotamadya pada akhir September 2021,” ucapnya.

BACA JUGA:  2024, Airlangga Hartarto Bakal Head to Head dengan Prabowo

Dia juga mengatakan, pemerintah daerah (Pemda) akan merasakan dampak positif ketika sudah  menerapkan digitalisasi

“Berkaitan transaksi nontunai dalam berbagai aspek, akan merasakan dampak positif berupa percepatan pemulihan ekonomi dan efektivitas penerimaan pendapatan asli daerah (PAD),” tutur Perry.(*)