Investor Lirik Catatan Kasus Covid-19, IHSG Langsung Kinclong

GenPI.co - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini cukup kinclong.

Adapun IHSG pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (26/10) menguat 31,24 poin atau 0,47 persen menjadi 6.656,94.

Gerak IHSG

BACA JUGA:  China Masih Miliki Toleransi pada Investor Kripto? Nih Buktinya

26 Oktober: 6.656
25 Oktober: 6.625
22 Oktober: 6.643
21 Oktober: 6.632

Sektor healthcare, energi, industrials, trasnportasi dan logistik, finansial, consumer non-cyclicals, property dan real estat bergerak positif dan mendominasi kenaikan IHSG kali ini.

BACA JUGA:  Rupiah/USD Menguat Saat Optimisme Pasar Bangkit Usai Delta Covid

Investor asing di seluruh pasar membukukan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 773 miliar.

Maximilianus Nico Demus, Direktur Research & Investment PT Pilarmas Investindo Sekuritas mengemukakan sejumlah sentimen memengaruhi pergerakan IHSG pada hari ini.

BACA JUGA:  Meroket! Mama Muda Bahagia Banget, Harga Emas Antam Naik 6 Hari

Pertama, IHSG tetap bertahan menguat pada akhir perdagangan hari ini, hal ini sejalan dengan kondisi bursa saham Asia yang juga ditutup ditutup di zona hijau.

Bursa Asia hijau seiring adanya kabar agenda ekonomi pemerintah Amerika Serikat (AS) kian mendekat mendapatkan kesepakatan di parlemen.

Kedua, dari dalam negeri.

“Pelaku pasar menyambut rilis data laporan keuangan periode kuartal III-2021,” ujar Analis Saham, Nico dalam risetnya yang diterima GenPI.co, Selasa sore (26/10).

Tampaknya kalangan investor merespons optimistis. Kinerja emiten mengalami perbaikan dan solid dalam menjaga keberlangsung usahanya.

“(Ketiga), terkendali kondisi penyebaran covid-19 memberikan momentum perbaikan kondisi ekonomi nasional,” beber Nico.

Berdasarkan data per hari kemarin, situasi pandemi covid-19 di Indonesia makin membaik pada minggu ini.

Kasus Aktif secara nasional per 25 Oktober tercatat sebesar 13.554 kasus atau 0,3 persen dari total kasus, sudah turun 97,6 persen dari puncak kasus di 24 Juli 2021. Selain itu, jauh di bawah rata-rata global yang sebesar 7,4 persen.

Berikut saham LQ45 yang yang mendominasi penguatan pada hari ini antara lain KLBF, PGAS, PTBA, UNTR, ASII. Sedangkan saham-saham yang medominasi penurunan diantaranya BUKA, JSMR, PTPP, WIKA, SMGR.

Sepanjang perdagangan hari ini, saham yang mengalami penguatan terbesar diantaranya SWAT, SKBM, INCF, MCOL, AKSI. Untuk saham-saham yang mengalami penurunan terbesar diantaranya TRIS, ROCK, GPSO, BNBA, FOOD. (*)