Jokowi Beber 3 Transformasi Besar Ekonomi di Indonesia

17 Januari 2022 16:40

GenPI.co - Presiden RI Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke sejumlah titik di Kota Bandung dan Purwakarta, Jawa Barat.

Jokowi menghadiri Dies Natalis ke-67 Universitas Katolik Parahyangan. Dalam arahannya kepada 10 ribu civitas akademika yang hadir secara hibrida (hybrid), Jokowi menyampaikan tiga transformasi besar ekonomi yang sedang disiapkan pemerintah.

Pertama, yaitu transformasi ekonomi menuju ekonomi yang mempunyai nilai tambah tinggi, salah satunya dengan menghentikan ekspor bahan mentah.

BACA JUGA:  Laporkan Ubedilah, Jokowi Mania Dapat Kritik Pedas dari Pengamat

"Stop ekspor bahan mentah. Setelah batu bara , akhir tahun ini stop bauksit, tahun depan stop tembaga," ujarnya, Senin (17/1/2022).

Jokowi meminta semua bahan mentah tersebut diproduksi menjadi produk jadi didalam negeri, sehingga menghasilkan nilai tambah ekonomi dan membuka lapangan pekejaan yang luas.

BACA JUGA:  Presiden Jokowi Bawa Kabar Baik, Silakan Tepuk Tangan

"Kita harus hilirisasi industri, maka kita siapkan teknologi dan ilmunya," ujarnya.

Kedua, ekonomi hijau. Produk ekonomi hijau kini semakin diminati oleh pasar global. Apalagi Indonesia memiliki potensi energi terbarukan sebesar 418 Gigawatt yang bisa dimanfaatkan menjadi nilai tambah ekonomi.

BACA JUGA:  Luar Biasa! Ubedilah Badrun Bisa Dapat Rp200 Juta dari Jokowi

"Semoga dalam waktu empat sampai lima tahun ke depan bisa terwujud secara bertahap," ucapnya.

Ketiga, transformasi ekonomi digital. Jokowi mengatakan, pasar digital Indonesia diprediksi tumbuh pesat di tahun 2025 dengan nilai ekonomi mencapai USD 146 miliar.

Untuk itu, Jokowi meminta perguruan tinggi menyiapkan sumber daya manusia unggul yang siap menyambut era digitalisasi ekonomi.

"Siapkan SDM, itu yang penting, kalau infrastukturnya kita sudah siap," ujar Jokowi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co