GenPI.co - Direktur Penguatan Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian Badan Standardisasi Nasional (BSN), Heru Suseno menyoroti tren usaha para pemuda alias milenial di Indonesia.
Menurut dia, BSN turut menyikapi tren tersebut dengan berbagai program yang bisa digunakan para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
"Para pemuda sekarang dimanja dengan media sosial dalam menggerakkan usahanya. Jadi, kami juga menyikapi untuk tetap bisa membimbing mereka," ujar Heru kepada GenPI.co di Jakarta, Jumat (11/2).
Heru menjelaskan pihaknya menerapkan beragam program yang menarik di media sosial agar pelaku usaha muda makin terbantu.
Dia mengatakan kegiatan itu sangat dibutuhkan ketika para pelaku usaha muda mulai menerapkan standarisasi untuk produknya.
"BSN juga ada untuk menjawab tantangan itu. Kami menyediakan konsultasi, terutama untuk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk pendampingan," jelasnya.
Menurut Heru, pihaknya terus mengimbau para pelaku UMKM muda agar mengukuhkan standarisasi bagi beragam produknya.
Sebab, kata dia, hal itu akan sangat membantu pelaku usaha dan para konsumen agar saling membuat nyaman karena sudah ada strandirasiasi alias SNI.
"Jadi, jika sudah SNI, konsumen dan pelaku usaha akan merasa aman untuk menggunakan produk-produk tersebut. Saya pikir ini sangat penting untuk diperhatikan para pelaku usaha muda," imbuhnya.
Dengan demikian, Heru kembali menekankan untuk para pelaku usaha muda untuk segera melakukan standarisasi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News