GenPI.co - Harga emas dunia berpeluang melanjutkan tren positif pada perdagangan hari ini.
ICDX dalam risetnya, Kamis (24/3) menjelaskan harga emas naik ke level USD 1.943 per ounce.
"Harga emas sedang bergerak ke tren positif dan naik tipis dengan pergerakan 0,01% pada perdagangan terakhir," katanya.
ICDX menyatakan faktor penggerak kenaikan harga emas karena perang Rusia dan Ukraina belum mereda.
Alhasil, permintaan terhadap aset safe haven ini menjulang dan mendorong kenaikan harga logam mulia.
Rusia dikabarkan melakukan pengeboman di Ibu Kota Ukraina, Kyiv pada Rabu (23/3).
Situasi di Ukraina masih terlihat tegang dan belum ada tanda-tanda perdamaian antara kedua negara.
Selan itu, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Kamis (24/3) menemui para pemimpin NATO dan Eropa untuk membahas sanksi lebih lanjut terhadap Rusia.
Pelaku pasar masih mencermati ketegangan geopolitik yang terjadi sehingga membuat mereka membeli produk emas sebagai aset lindung nilai
"Permintaan akan produk emas tinggi sehingga harga emas menjadi naik," ujarnya.
ICDX memperkirakan harga emas akan bergerak di level support USD 1.898 dan dan resistance terdekat USD 1.955.
"Support terjauhnya berada di area USD 1.870 hingga ke area USDD 1.827, sementara untuk resistance terjauhnya berada di area USD 1.980 hingga ke area USD 2.000," ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News