GenPI.co - PT JakLingko Indonesia menggandeng Nippon Koei Co untuk mengolah data yang terakumulasi selama proyek elektronifikasi integrasi pembayaran transportasi umum jabodetabek (EIPTJ).
Tujuannya ialah menghasilkan analisis potensi bisnis yang dapat dikembangkan PT JakLingko Indonesia.
Ruang lingkup kerja sama antara lain meliputi pengolahan data dari JakLingko MaaS App, membuat model bisnis untuk proyek MaaS, dan membuat analisis potensi bisnis yang mungkin terjadi dan dapat dilakukan oleh PT JakLingko Indonesia.
“Semoga dengan sinergi ini masyarakat dapat dengan mudah dan nyaman menggunakan layanan pada Aplikasi JakLingko." kata
Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhamad Kamaluddin.
Sementara itu, Direktur dan Wakil Presiden Eksekutif Nippon Koei Co Takayasu Tsuyusaki mengatakan pihaknya akan membantu membuka peluang komersial MaaS dan sistem transportasi modern lainnya.
“Kolaborasi antara JakLingko dan Nippon Koei akan membantu ekosistem MaaS di Indonesia untuk dapat mencapai strategi dengan pemahaman yang lebih baik mengenai berbagai prioritas dan target,” ucap dia.
Dia berharap kemitraan strategis itu akan berkontribusi mengintegrasikan berbagai perusahaan yang juga berada di bidang yang sama.
“Kemitraan strategis ini juga akan meningkatkan ekosistem untuk membawa nilai baru bagi warga dalam pemulihan pandemi,” tutur dia.
Proyek EIPT merupakan program jangka panjang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk meningkatkan pengguna transportasi umum.
Proyek itu diharapkan dapat mengurangi emisi gas karbon (CO2) dan meningkatkan kualitas udara di Jabodetabek. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News