GenPI.co - Menteri perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat untuk mudik Lebaran 2022 lebih awal.
Hal ini guna menghindari risiko kemacetan lalu lintas saat menuju kampung halaman.
"Kita sarankan kalau bisa mudiknya lebih awal. Mulai tanggal 25 atau 26 April," kata Budi Karya, Jumat (15/4).
Untuk meminimalkan kemacetan, pemerintah juga telah membolehkan pegawai negeri sipil (PNS) mengambil cuti tahunan sebelum atau sesudah periode libur Lebaran.
Dalam surat keputusan bersama (SKB) tiga menteri, cuti bersama Lebaran 2022 ditetapkan pada 29 April, 4, 5, dan 6 Mei 2022.
"Kita tahu saudara-saudara kita sudah dua tahun tidak mudik dan mereka sangat merindukan itu," ujarnya.
Dia juga menyatakan kementerian perhubungan (Kemenhub) bersama Korlantas Polri dan Jasa Marga menyiapkan sejumlah strategi untuk menangani lalu lintas saat arus mudik ataupun balik Lebaran 2022.
Rekayasa lalu lintas pun disiapkan dengan menjalankan contra flow, one way hingga ganjil genap.
"Kita mencarikan jalan yang paling baik agar mudiknya aman, nyaman dan sehat itu berjalan dengan baik," ucapnya.
Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi mengaku telah menerjunkan tim untuk memantau kondisi lalu lintas jelang mudik Lebaran.
Oleh karena itu, dia terus berkoordinasi agar situasi di lapangan tetap terkendali.
"Petugas di lapangan akan terus membuka diri dan menerima arahan. Terus terang saja ini sifatnya dinamis sesuai kondisi di lapangan," tuturnya.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News