Manfaatkan Kejatuhan Dolar AS, Harga Emas Dunia Naik

GenPI.co - Harga emas dunia di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada Jumat (6/5) waktu setempat.

Hal itu terjadi seiring dolar Amerika Serikat (AS) yang melemah.

Dilansir dari Xinhua, Sabtu (7/5), kontrak emas teraktif untuk pengiriman Juni naik USD 7,1 atau 0,38 persen, menjadi USD 1.882,8 per ounce.

BACA JUGA:  Dolar AS Terkapar, Harga Emas Dunia Melonjak, Ini Banderolnya

Investor juga khawatir Federal Reserve (The Fed) mungkin tidak dapat mengendalikan inflasi tanpa memicu perlambatan ekonomi.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan ekonomi AS menambahkan 428.000 pekerjaan pada April, mengalahkan estimasi di 391.000, dan sedikit membatasi pertumbuhan emas.

BACA JUGA:  The Fed Kejutkan Pasar, Harga Emas Dunia Merosot, Miris

Tingkat pengangguran bertahan di 3,6 persen, meleset dari perkiraan 3,5 persen.

Perak untuk pengiriman Juli turun 7,6 sen, atau 0,34 persen, menjadi USD 22,367 per ounce.

BACA JUGA:  PT STM Catat Kenaikan Potensi Sumber Daya Emas di NTB

Platinum untuk pengiriman Juli turun USD 17,4 atau 1,79 persen menjadi USD 956 per ounce.

Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) melemah pada akhir perdagangan Jumat (6/5) waktu setempat.

Pasalnya, pelaku pasar mencermati data ketenagakerjaan negara itu pada April.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,09 persen menjadi 103,6600.(*)