GenPI.co - Directur center of economics and law studies (Celios) Bhima Yudhistira menyebutkan garis kemiskinan terancam bertambah di Indonesia.
Bhima menyebut jumlah penduduk kelas menengah rentan miskin yang saat ini di Indonesia mencapai 115 juta.
Hal tersebut disebabkan oleh faktor inflasi global yang membuat garis kemiskinan naik.
"Komponen garis kemiskinan sendiri 75 persen itu berasal dari bahan makanan, membuat sensitivitas terhadap lonjakan kemiskinan cukup dirasakan,"ujar Bhima kepada GenPI.co, Kamis (4/8).
Harga pupuk non subsidi, dikatakan Bhima, perlu diantisipasi agar tidak terjadi lonjakan inflasi pangan.
"Berlanjutnya konflik di Ukraina dan 30 negara lebih melakukan proteksi ekspor pangan," ungkapnya.
Untuk mengantisipasi hal itu semua, Bhima menyarankan agar pemerintah mempersiapkan jaring pengaman sosial dalam bentuk pangan dan tunai.
"Yang disasar program bukan hanya orang miskin saja, juga kelompok lainnya," tuturnya.
Adapun kelompok yang termasuk adalah pekerja dengan upah tergerus oleh inflasi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News