Jangan Salah, Ini 3 Posisi Tidur yang Disarankan untuk Bumil

GenPI.co - Tidak mudah bagi ibu hamil untuk menjaga proses kehamilan selama 9 bulan. Selain dampak fisik seperti sakit pinggang dan nyeri punggung, bumil juga terkadang mengeluhkan posisi tidur yang serba tak nyaman.

Alhasil, kualitas tidur seringkali tak dirasakan dengan baik oleh bumil. Padahal, ibu hamil harus memiliki jam tidur yang cukup untuk perkembangan janin yang sehat. 

Oleh karenanya, ibu hamil disarankan untuk memiliki posisi tidur yang baik. Bagaimana caranya? simak 3 ulasannya berikut seperti dilansir dari berbagai sumber.

BACA JUGA:  Ibu Hamil Punya Sistem Kekebalan Tubuh Rendah, Apa Benar, Dok?

1. Sleeping on Side (SOS)

Sleeping on side atau posisi tidur miring merupakan posisi tidur yang baik untuk ibu hamil muda hingga hamil besar dengan berbaring pada sisi kiri tubuh.

BACA JUGA:  Waduh, Buah Mangga Kweni Sangat Berbahaya untuk Ibu Hamil

Posisi tidur ini bertujuan untuk membuat sirkulasi darah yang menuju jantung, rahim, janin, dan ginjal tetap lancar.

Selain itu, dapat memungkinkan asupan oksigen dan nutrisi untuk janin tetap lancar, serta dapat mengatasi keluhan mendengkur saat hamil.

BACA JUGA:  Air Lemon Dicampur Madu Untuk Ibu Hamil Khasiatnya Menakjubkan

Namun, posisi tidur miring ke kanan tidak direkomendasikan karena dapat meningkatkan tekanan pada liver. 

2. Posisi Tidur Tengkurap

Tidur dengan posisi tengkurap merupakan posisi tidur yang baik untuk ibu hamil muda. Setidaknya sampai mencapai usia kandungan 16 hingga 18 minggu. Dinding rahim dan cairan ketuban akan melindungi janin agar tidak terjepit. 

Bunda bisa mempertimbangkan untuk membeli bantal tidur perut untuk menambah rasa nyaman saat tidur.

Posisi tidur tengkurap tidak dianjurkan bagi ibu hamil yang telah memasuki trimester akhir atau hamil besar karena dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan sesak napas.

3. Tidur Telentang

Tidur telentang merupakan salah satu posisi tidur yang baik untuk ibu hamil muda. Terutama pada trimester awal kehamilan.

Namun, perlu diketahui bahwa posisi tidur telentang tidak dianjurkan untuk ibu hamil yang telah memasuki bulan kelima keatas. 

Sebab, posisi tidur ini menyebabkan uterus yang tumbuh memberikan tekanan pada otot punggung, tulang belakang, pembuluh darah utama, sehingga dapat mengubah alirah darah dalam tubuh dan janin dalam kandungan.(*)