Orang Tua Terlalu Ikut Campur Kehidupan Anak, 3 Dampak Buruknya

09 Agustus 2021 14:50

GenPI.co - Terdapat banyak alasan orang tua terlalu melakukan campur tangan dalam kehidupan anak.

Namun pada dasarnya hal ini disebabkan oleh kecemasan yang berlebihan orang tua terhadap bagaimana anak menjalani hidup mereka.

Orang tua yang selalu cemas dan sudah terbiasa membantu anaknya dalam berbagai hal sejak ia masih anak-anak kemungkinan akan terus melakukannya hingga dewasa.

BACA JUGA:  4 Cara Mendapatkan Anak Laki-laki, Pasutri Harus Baca!

Tanpa disadari, saat sudah remaja atau dewasa, anak cenderung menjadi mudah cemas dan selalu mengandalkan orang tua saat menghadapi kesulitan.

Tidak membiarkan anak tumbuh

BACA JUGA:  6 Tanda Anak Kurang Tidur yang Perlu Diwaspadai Orang Tua

Anak yang diasuh oleh orang tua yang terlalu mengawasi dan ikut campur cenderung mengalami kesulitan untuk memecahkan masalah, karena ia memiliki kepercayaan diri yang rendah dan lebih takut akan kegagalan.

Makin jauh orang tua ikut campur dalam tanggung jawab anak, maka semakin sedikit kepercayaan mereka akan kemampuan anaknya.

BACA JUGA:  Cara Terbaik Meningkatkan Tinggi Badan Anak, Catat Bunda!

Menurunnya kepercayaan diri anak

Sikap orang tua yang terlalu ikut campur saat anak sudah memasuki usia remaja akan menyebabkan anak menjadi kurang percaya diri untuk bergaul dengan anak seusianya.

Hal ini juga akan menyebabkan ia lebih sulit bergaul dan menutup diri bahkan saat ia dewasa.

Anak tidak memiliki coping skill

Coping skill adalah keterampilan seseorang agar dapat menghadapi permasalahan dan rasa kekecewaan atau kegagalan dengan baik.

Selalu membantu anak sehingga mereka tidak pernah salah atau mengalami kegagalan adalah hal yang dapat menghambat perkembangan coping skill. (hellosehat)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co