GenPI.co - Ahli bedah plastik dr Tompi SpBP-RE mengatakan dampak yang ditumbulkan dari seringnya berganti skincare di antaranya munculnya melasma, flek hitam di kulit, kemerahan, kering, dan penuaan dini.
"Pada dasarnya setiap skincare itu diformulasikan sama untuk merawat kulit wajah kita menjadi lebih sehat, bukan membuat kulit putih," ucapnya saat peluncuran GEUT BY DR. T, Jumat (27/8).
Dokter yang juga berprofesi sebagai musisi ini mengungkapkan beberapa efek kandungan skincare bila diaplikasikan ke kulit.
"Namun, memang beberapa skincare memiliki kandungan yang cukup keras dan apabila dipakai berlebihan dalam jangka panjang bisa mengikis sel-sel kulit kita," lanjut dia.
Akibatnya, jika sel-sel kulit kita menjadi lebih tipis itu dapat menyebabkan sistem proteksi terhadap kulit juga tidak berfungsi dengan maksimal.
Hal itulah yang membuat kulit wajah menjadi rentan terkena radikal bebas dari polusi maupun sinar UV.
Melihat masalah tersebut, Dr Tompi bersama dengan sang istri yang merupakan ahli gizi, dr Arti Indira, MGizi, SPGK, FINEM akhirnya membuat skincare yang ramah untuk semua jenis kulit bernama GEUT by DR. T.
"Diambil dari bahasa Aceh "Get" dan Bahasa Inggris "Good", GEUT itu memiliki arti baik. Jadi, kita ingin bikin skincare yang membawa kebaikan untuk semua jenis kulit dan bisa dipakai oleh semua gender," jelasnya.
Dengan kandungan antioksidan dan beberapa vitamin lainnya, GEUT hadir dalam lima produk yakni Rebalance Gentle Cleanser, Rejuvenate Overnight Retinol Care, Revitalize Vitamin C+ Serum, Refine Intense Moisture, dan Reinforce Sun Barrier.
"Melalui kandungan antioksidan ini kita bisa mencegah radikal bebas dan menetralisirkan sel-sel kulit supaya lebih sehat," ungkap Dr Arti. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News