GenPI.co - Tak jarang ada wanita atau pria yang tetap setia dengan pasangannya, padahal tahu jika sang kekasih telah berselingkuh.
Alasannya, karena terlanjur cinta. Hal lainnya, berharap kekasih berubah.
Betulkah sikap itu?
Motivator Mario Teguh mengatakan harapan itu akan kosong jika orang yang dicintai adalah mereka yang memang doyan berselingkuh.
“Lemas bosan dengan kehidupan kalau tidak jauh cinta. Tipe ini tak bisa sembuh,” kata Mario Teguh, dilansir dari YouTube MarioTeguhTV, 5 Februari 2015.
Dia mengemukakan, jika peselingkuh yang tidak setia, mudah mencintai. Tak bisa berubah
“Ada orang berubah cepat. 1-2 minggu. Ada 200 tahun berubah. Berarti sampai mati,” kata Mario Teguh.
Dia mencontohkan hingga kini ada kelompok yang memang tidak tahan tinggal di satu tempat, dan hidup dalam mobil yang disulap bak rumahnya.
Hal sama juga bia terjadi pada peselingkuh yang tidak dapat setia pada satu hubungan.
“Ada gen yang membuat tidak bisa setia pada satu cinta,” kata Mario Teguh.
Sebaliknya, ada sosok yang sebenarnya dia adalah orang baik dan bertanggung jawab.
Namun, karena khilaf dia akhirnya menjalin hubungan dengan orang lain.
Selain itu, ada juga yang karena merasa pasangan tidak serius dan kurang tertarik padanya, akhirnya dia menjalin hubungan dengan orang lain.
Padahal, yang diinginkannya adalah seorang pasangan yang mencintainya dengan tulus. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News