GenPI.co - Tidak sedikit orang tua yang menganggap bahwa memarahi anak merupakan metode yang paling tepat untuk mendisiplinkannya.
Padahal, memukul anak justru memberikan efek buruk pada psikologis anak.
Anak sulit bersosialisasi
Anak akan merasa selalu dilanda ketakutan pada orang lain.
Selain itu, ia pun menjadi tidak percaya diri dan sulit berprestasi dan mengembangkan potensi dirinya.
Gangguan perkembangan otak
Dampak sering memukul anak balita maupun anak yang berusia lebih dewasa berhubungan langsung dengan kecerdasannya.
Anak yang sering dipukul memiliki kecerdasan yang lebih rendah daripada yang tidak dipukul.
Berisiko melukai dirinya sendiri
Memukul anak dapat membuatnya meniru kekerasan.
Bukan hanya pada orang lain, ia bisa saja akan melampiaskan emosi pada dirinya sendiri.
Anak bersikap kasar
Anak sering dipukul dan dimarahi akan terlihat langsung pada sikap si kecil.
Ia akan tumbuh menjadi anak yang kasar dan agresif.
Si kecil akan menganggap memukul itu adalah hal yang biasa sehingga ia pun melakukan hal yang sama pada orang lain seperti teman atau saudaranya. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News