GenPI.co - Makin bertambah usia anak, emosinya juga makin berkembang. Terkadang ada saja ulah anak yang membuat orang tua naik darah sampai membentak anak.
Namun perlu dipahami bahwa ada akibat pada anak jika ia sering dimarahi dan dibentak, antara lain sebagai berikut.
Tidak mau menghormati orang tua
Merasa tidak dihargai dan tidak disayang sering menjadi akibat dari anak yang terlalu sering dibentak dan dimarahi oleh orang tua.
Pasalnya, bahaya membentak anak juga dapat terbentuk akibat orang tua yang tidak menghargai anaknya sendiri.
Anak berperilaku agresif
Anak telah terbiasa melihat perilaku kasar secara fisik atau verbal dari orang tua sebagai bentuk penyelesaian masalah.
Maka dari itu, ketika mereka sedang menghadapi masalah, solusi yang terpikirkan adalah perilaku kasar.
Hal ini membuat anak menjadi seseorang yang temperamental saat dewasa nanti, dan tidak akan ragu membentak orang lain.
Anak tidak percaya diri
Bahaya membentak anak lainnya yang perlu orang tua waspadai adalah anak akan kehilangan kepercayaan diri.
Akibatnya, anak hidup dalam kegelisahan dan keragu-raguan.
Jika sudah parah, anak yang semasa kecil sering dibentak orangtua berisiko mengalami gangguan perilaku dan kondisi depresi akibat trauma masa kecil. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News