3 Kelebihan Si Kecil Mengalami Keterlambatan Bicara

05 Desember 2021 22:40

GenPI.co - Keterlambatan berbicara pada anak tidak jarang membuat orang tua merasa cemas. Pasalnya, saat si kecil belum bisa bicara seperti anak-anak sepantarannya, hal tersebut bisa dianggap sebagai masalah kesehatan.

Dia menjelaskan, si kecil yang mengalami keterlambatan bicara bisanya memiliiki masalah pada saraf dan organ dalam tubuh. Hal tersebut berpengaruh pada pita suara sang anak.

"Banyak faktor yang bisa menyebabkan si kecil terlambat bicara, salah satu faktor eksternalnya yakni lingkungan sosial yang tidak terlalu banyak bicara," jelas Budi Novitri secara virtual, Jumat (3/12).

BACA JUGA:  3 Penyebab Gigi Si Kecil Rusak Sejak Dini, Hati-hati ya Bund!

Namun, tidak semua keterlambatan berbicara berdampak buruk pada anak. Hal ii justru membuat dia bisa lebih unggul dibandingkan anak-anak seusianya yang sudah bisa berbicara.

Berikut adalah tiga manfaat si kecil mengalami keterlambatan bicara:

BACA JUGA:  Waspada! 3 Tanda si Kecil Terkena Alergi Makanan

1. Kreatif

Ketika otak kanan si kecil terlambar berbicara. Maka, kemampuan otak kiri akan lebih unggul.

BACA JUGA:  Si Kecil Sering Step? Jangan Panik, Ini Penjelasannya

Hal tersebut memberikan si kecil jauh lebih kreatif dengan daya visual yang baik. dia bisa menjadi sosok yang lebih sabar dan cepat dewasa secara emosional dari lingkungannya.

2. Punya Ingatan Visual yang Kuat

Selanjutnya, kelebihan yang dimiliki yakni memiliki visualisasi yang bagus. Ketika si kecil sedang mengerjakan sesuatu, dia akan tampak lebih detail dan cepat menghafal apa yang sudah dia lakukan dibandungkan orang sekitarnya.

Rasa penasarannya yang tinggi, membuat dia ingin terus berekspresi.

3. Pintar Menggambar

Terakhir, karena memiliki ingatan visual dan bisa berimajinasi secara kuat. Si kecil yang cenderung terlambar berbicara akan unggul dalam hal lain, khususnya pintar mengambar.

Hal tersebut bisa dibuktikan dengan melihat bahwa gambar sang buah hati akan jauh lebih dabik dari pada teman seusianya.

Maka, menjadi orang tua penting untuk terus memperhatikan tubuh kembang si kecilm tidak hanya secara fisik tapi juga mental yang bisa memengaruhi kesehatannya dari dalam.

"Peranan orang tua sangat penting untuk anak. Maka, penting untuk memiliki kedekatan khusus," tutup Budi Novitri.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu Reporter: Asahi Asry Larasati

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co