Saat Tekanan Darah Naik, Kamu Segera Minum 3 Vitamin

20 April 2022 05:10

GenPI.co - Kalau kamu didiagnosis memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi, bukan berarti kamu harus mengonsumsi obat antihipertensi seumur hidup.

Dengan mengonsumsi vitamin, kamu bisa mengontrol tekanan darah dan mencegah komplikasi hipertensi pada masa depan.

Lalu, apa saja vitamin yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah tinggi? Berikut pilihannya.

BACA JUGA:  Ini Dia 4 Aktivitas yang Bisa Dilakukan untuk Cegah Pikun

1. Kalsium

Jenis vitamin dan mineral penurun darah tinggi lain yang membantu meredakan gejala hipertensi adalah kalsium.

BACA JUGA:  Jika Kamu Mengalami Gejala Ini, Waspada Kelebihan Dosis Vitamin D

Selain untuk kesehatan tulang dan gigi, kalsium juga dapat membuat pembuluh darah lebih rileks sehingga aliran darah lancar dan tekanan darah pun terjaga.

Pada penderita hipertensi, kalsium dapat memengaruhi pembuluh darah yang menyempit sehingga tekanan darah yang sudah tinggi bisa menurun.

BACA JUGA:  Bukan Cuma Kurang Vitamin C, Seriawan Bisa Jadi Gejala Diabetes

2. Coenzyme Q10 (CoQ10)

Terkait dengan tekanan darah, sifat antioksidan pada CoQ10 dapat membantu mengurangi stres oksidatif dengan meningkatkan ketersedian oksida nitrat dalam tubuh.

Adapun oksida nitrat berperan dalam merelaksasi dinding pembuluh darah arteri. Bila oksida nitrat berkurang, kamu berisiko mengalami penyempitan pembuluh darah, yang mana dapat meningkatkan tekanan darah.

Hal ini pun telah dibuktikan melalui penelitian yang dipublikasikan di Journal of Human Hypertension.

Penelitian tersebut menemukan fakta bahwa mengonsumsi CoQ10 berpotensi menurunkan tekanan darah sistolik hingga 17 mmHg dan diastolik hingga 10 mmHg pada pasien hipertensi, tanpa efek samping yang signifikan.

3. Asam folat

Asam folat termasuk vitamin dan mineral yang dibutuhkan sebagai penurun darah tinggi, terutama untuk ibu yang mengalami hipertensi dalam kehamilan.

Selain untuk penurun darah tinggi, asam folat juga merupakan vitamin dan mineral yang penting untuk tumbuh kembang janin di dalam kandungan.

Sebuah penelitian dari Journal of the Australian College of Midwives menunjukkan bahwa asupan asam folat yang cukup selama masa kehamilan dapat mengurangi risiko hipertensi gestasional dan preeklampsia. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co