Ungkapan-ungkapan ini Bisa Bakar Nasionalisme Kamu di HUT RI

17 Agustus 2019 13:05

GenPI.co – Banyak cara untuk merayakan HUT RI. Jika tak sempat ikut lomba 17-an bareng warga se-RT, bisa dirayakan dengan cara lain yakni menyebarkan kata-kata yang membangkitkan semangat nasionalisme.

GenPI.co telah merangkum beberapa kata ucapan,quote tokoh,serta ungkapan yang membuat semangat berbangsa dan bernegara semakin membuncah. Kalimat-kalimat itu bisa kamu kirim kepada kenalan via aplikasi perpesenan. Atau, kamu bisa juga menggunggahnya di akun media sosial kamu.

Apa saja ungkapan-ungkapan keren tersebut? Cek di bawah ini yuk!

Baca juga:

Rekomendasi Hadiah Unik untuk Lomba HUT RI, Yuk Disimak

Ini 5 Film Perjuangan yang Bisa Kamu Tonton Saat HUT ke-74 RI

Jejak Proklamator Soekarno di Palembang

Jangan mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan segita tiga warna, selama masih ada ratap tangis di gubuk gubuk pekerjaan kita selesai! Berjuanglah terus dengan mengucurkan banyak-banyak keringat. Dirgahayu RI. – Soekarno

Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno)

Apakah Kelemahan kita: Kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah Rakyat Gotong Royong” (Pidato HUT Proklamasi, 1966 Bung Karno)

Merdeka hanyalah sebuah jembatan, Walaupun jembatan emas, di seberang jembatan itu jalan pecah dua: satu ke dunia sama rata sama rasa, satu ke dunia sama ratap sama tangis!” (Ir.Soekarno)

“Firman Tuhan inilah gitaku, Firman Tuhan inilah harus menjadi Gitamu : “Innallahu la yu ghoiyiru ma bikaumin, hatta yu ghoiyiru ma biamfusihim”. ” Tuhan tidak merobah nasibnya sesuatu bangsa sebelum bangsa itu merobah nasibnya” (Bung Karno, Pidato HUT Proklamasi, 1964)

“Kita bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tidak akan mengemis, kita tidak akan minta-minta, apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu! Lebih baik makan gaplek tetapi merdeka, daripada makan bestik tapi budak.” (Bung Karno, Pidato HUT Proklamasi)

“Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan segi tiga warna. Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk pekerjaan kita selesai! Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat.” (Ir. Soekarno, Pidato HUT Proklamasi)

“Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Ir. Soekarno, Pidato HUT Proklamasi 1956)

“Apakah kita mau Indonesia merdeka, yang kaum Kapitalnya merajalela ataukah yang semua rakyatnya sejahtera, yang semua cukup makan, cukup pakaian, hidup dalam kesejahteraan, merasa dipangku oleh Ibu Pertiwi yang cukup memberi sandang dan pangan?” (Ir. Soekarno Pidato lahirnya Pancasila 1 Juni 1945)

“Untuk mencapai cita-cita yang tinggi manusia (pahlawan) melepaskan nyawanya pada tiang gantungan, mati dalam pembuangan, tetapi senantiasa menyimpan dalam hatinya yang luka wajah tanah air yang duka” Mohammad Hatta

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co