Terlalu Sering Luluran Bisa Membuat Kulit Keriput? Ini Penjelasannya

14 Agustus 2022 09:10

GenPI.co - Luluran adalah salah satu perawatan kulit yang sering dilakukan para perempuan. Namun, apakah terlalu sering luluran bisa membuat kulit keriput?

Perawatan kulit ini sangat mudah dilakukan, bahkan bisa dilakukan sendiri di rumah.

Tak hanya memberikan sensasi rileks, luluran juga bisa menjaga kecantikan kulit.

BACA JUGA:  Hati-hati, Terlalu Sering Manicure Bisa Memicu Kanker Kulit!

Dermatologi Ledy M Biomed mengungkapkan rutin luluran bisa mencerahkan, melembapkan, menghaluskan, melembutkan, bahkan melawan tanda-tanda penuaan.

"Tidak hanya mempercantik kulit dari kuar, pijat saat lulur juga bagus untuk sirkulasi darah sehingga tubuh terasa lebih segar," jelas Ledy kepada GenPI.co, Jumat (13/9).

BACA JUGA:  3 Masalah pada Wajah Timbul karena Penumpukan Sel Kulit Mati

Meskipun memiliki banyak manfaat terlalu sering luluran bisa berdampak buruk bagi kulit.

"Luluran setiap hari bisa membuat lapisan teratas kulit berupa pelindung terkikis, sehingga bila terlalu sering kulit akan menjadi sensitif," katanya.

BACA JUGA:  Scrub Wajah 2 Kali Seminggu Bantu Angkat Sel Kulit Mati

Selain itu, terganggunya lapisan pelindung akan membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar ultraviolet, sehingga menyebabkan mudah merah dan terbakar.

Ledy mengungkapkan terlalu sering luluran efek jangka pendeknya bisa membuat kulit jadi keriput.

"Saat kulit semakin menipis, akan lebih mudah timbul kerutan yang merupakan salah satu tanda penuaan," lanjutnya.

Dia menyarankan, kegiatan ini dilakukan setidaknya seminggu dua kali saja. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co