Sosok Anggota DPR Ridwan Bahri di Gundala, Akankah Bermuka Dua?

GenPI.co - Kamu yang telah menonton Gundala pasti ingat dengan karakter seorang anggota DPR bernama Ridwan Bahri. Karakter ini digambarkan sebagai orang baik yang memerhatikan teman dan berhati-hati kepada lawan. Dia bahkan terlibat dalam sebuah persekutuan orang baik yang bernama ‘Rumah Perdamaian’. Namun apa yang terjadi jika orang baik seperti Ridwan Bahri ternyata tidak sebaik seperti yang dikira para jagoan kita.

Dalam acara Bumilangit hari Sabtu 21 September ini, pada sebuah sesi menjelaskan masa depan beberapa karakter dalam film Gundala, Joko Anwar memberi petunjuk menarik mengenai karakter politikus ini, yang mana setelah menyebut karakter Ridwan Bahri dia lalu menyebut bahwa beberapa karakter akan menjadi besar dan berubah sisi, dari baik menjadi jahat atau sebaliknya.

Baca juga :

Saat Bedah Film Gundala, Joko Anwar Dua Kali Serukan Bubarkan KPI

Film Gundala Mendapat Sambutan Positif di Toronto Festival 2019

Kenalan dengan Jagat Bumilangit, Rumah Gundala Putra Petir

Dalam sesi tanya jawab, Lukman Sardi yang memerankan Ridwan Bahri sempat membalas ucapan salah satu pembawa acara dengan petunjuk lainnya. Si pembawa acara yang memuji karakter Ridwan Bahri sebagai orang baik ditanggapi dengan sergahan “belum tentu!” oleh Lukman Sardi.

Karakter Ridwan Bahri sendiri memang menarik. Dia digambarkan sebagai seorang politikus berwawasan luas yang membela rakyat tetapi misterius.

Pertama, bagaimana Ridwan Bahri bisa mengetahui rincian perjalanan hidup si raja mafia Pengkor, lalu mengapa dia menembak mati Pengkor yang sedang ditanyai oleh Gundala, dan bagaimana ajudannya bisa tahu lokasi Gundala.

Melihat keluasan pengetahuan dan posisinya di Rumah Perdamaian, tidak berlebihan bila Ridwan Bahri kelak akan menjadi karakter penting dalam jagad Bumi Langit. Semacam jagoan tanpa kekuatan super, seperti Nick Fury pada jagad Marvel, dengan Rumah Perdamaian sebagai SHIELDS. Dan orang baik pun akan bisa saling berseteru seperti pada Captain America: Civil War.

Rasa ingin tahu kepada karakter Ridwan Bahri rupanya disadari oleh Lukman Sardi si pemeran. “Ini sesuatu yang telah dipersiapkan oleh Joko Anwar,” ujarnya kepada GenPI.co 

“Nanti kita akan temukan (bahwa) setiap karakter itu ada masa-masa untuk dia berkembang,” ujarnya lagi. Jawaban yang membuka imajinasi para penggemar akan masa depan si politikus misterius.

Lukman lalu mengambil Gundala sebagai perumpamaan bagi perkembangan karakternya sendiri, Ridwan Bahri, “Seperti Gundala, ada perkembangannya di Sri Asih, ada perkembangannya disini.” tuturnya sembari berhati-hati untuk tidak menyebutkan nama film lainnya yang akan dibuat setelah Sri Asih.

Menariknya, jika Lukman Sardi berani membandingkan karakternya dengan karakter Gundala, apakah itu berarti Ridwan Bahri juga akan muncul di film-film lainnya dalam jagad Bumi Langit? Ketika hal itu ditanyakan kepadanya, Lukman Sardi hanya menjawab singkat “Silakan dilihat,” sambil tertawa lepas. 

Jika melihat tawa bahagia seperti itu tampak bahwa Lukman sudah tahu sesuatu, misalnya sudah tahu bahwa  karakternya akan berumur panjang dan penting sehingga akan terus muncul di berbagai film jagad Bumi Langit.

Kalian wajib tonton video yang satu ini: