3 Strategi untuk Membantu Menjaga Percakapan yang Sehat dengan Pasangan

08 Oktober 2023 19:30

GenPI.co - Bukan hal yang aneh jika kamu kesulitan mengucapkan kata-kata di tengah perdebatan sengit.

Perbedaan pendapat dalam hubungan apa pun memang wajar terjadi, namun cara kamu menanganinya dapat membuat perbedaan besar dalam kemampuan kamu berkomunikasi dengan jelas dan menjaga hubungan yang sehat dan penuh kasih sayang dengan pasangan.

Menyadari bahwa emosi yang meningkat dapat menyebabkan pola bicara terganggu dapat membantu kamu mengambil langkah, melatih landasan, dan memilih kata-kata dengan lebih bijaksana selama diskusi emosional.

BACA JUGA:  Pasangan yang Bertemu Melalui Aplikasi Kencan Lebih Tidak Bahagia dalam Pernikahan

Berikut beberapa strategi untuk membantu menjaga dialog yang sehat dan produktif dengan pasangan, dilansir Psychology Today.

Ambil waktu istirahat

BACA JUGA:  Ramalan Zodiak Cancer Berbagi Empati Bersama Pasangan, Virgo Ikatan Emosional Meningkat

Saat emosi kamu meningkat, istirahat sejenak dapat membuat kamu berdua menenangkan diri dan kembali ke percakapan dengan pola pikir yang lebih jelas.

Luangkan waktu sejenak. Misalnya, menarik napas dalam-dalam dapat membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi intensitas emosi. Teknik mindfulness seperti meditasi dapat membantu kamu untuk lebih fokus. 

BACA JUGA:  4 Cara Menumbuhkan Ikatan Persahabatan Bersama Pasangan

Latih keterampilan komunikasi yang efektif

Terlibat dalam “mendengarkan secara aktif” dengan memperhatikan kata-kata dan bahasa tubuh pasangan.

Penelitian menunjukkan bahwa kemarahan mengurangi kemampuan mengambil perspektif seseorang.

Cobalah untuk memahami sudut pandang pasangan dan validasikan perasaannya, meskipun kamu tidak setuju.

Melakukan hal ini dapat meningkatkan empati dan mengurangi sikap defensif. Komunikasi yang efektif juga mencakup penggunaan isyarat nonverbal.

Pertahankan nada suara yang tenang dan hormat serta ungkapkan cinta dan penghargaan kepada pasangan, bahkan saat terjadi perselisihan. 

Gunakan pola pikir "kita versus masalah"

Berfokuslah untuk menemukan titik temu dengan pasangan untuk menyelesaikan masalah yang memengaruhi hubungan daripada saling menyalahkan.

Penelitian menunjukkan bahwa kunci perubahan sering kali adalah menemukan keyakinan atau motif bersama.

Selain itu, lakukan refleksi diri dan perhatikan apakah ada emosi yang mendasari kemarahan kamu, seperti kesedihan atau ketakutan.

Hal itu dapat membantu kamu mengatasi emosi, bertanggung jawab atas peran kamu dalam konflik, dan mengadopsi perspektif yang lebih seimbang. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co