GenPI.co - Tren fesyen dan hijab wanita muslim Indonesia sangat dinamis. Di 2020 nanti, trennya diprediksi mengarah ke warna-warna bumi (earthy).
Prediksi ini keluar dari Vice President Elzatta, brand hijab Indonesia, Tika Mulya. Ramalannya mengarah ke warna hijau, olive, cokelat, oranye kecokelatan. “Sekitar itu. Sekarang kan lagi marak tren sustainable dan zero waste fashion," ujar Tika di Jakarta Selatan, Senin (28/10).
BACA JUGA: Tren Busana Muslim 2019, Diajeng Lestari: Over Size!
Saat ini, modelnya lebih simpel. Desainnya sederhana dan praktis. Itu bisa dilihat dari kerudung segi empat. Pashmina yang dulunya sempat ngehits, mulai kalah dari desain-desain yang simpel, sederhana dan praktis.
"Dari segi kerudung, segi empat lebih simpel. Ini juga bisa digunakan untuk gaya syar'i. Jadi, kalau pake segi empat bisa dipanjangin, simpel dan praktis. Pasmina agak ditinggalin tapi menurutku juga tergantung sama bahannya," ujar Tika.
Lantas bagaimana dengan model lain? Hijab motif print misalnya. “Hijab motif masih memiliki pasarnya tersendiri,” tambahnya.
Saat ini, sisi praktis masih banyak dicari. Tampilan-tampilan yang bersih juga banyak dicari. “Tahun-tahun yang akan datang akan lebih banyak lagi tren yang bisa dieksplorasi. Produsen atau brand-brand lokal sudah mulai bersaing di pasar,” ucapnya.
BACA JUGA: Nuansa Blooming, Jadi Tren Fashion Busana Muslimah Ramadhan 2019
Karenanya, di 2020 nanti, trennya akan banyak varian. “Pasti akan banyak. Sekarang brand lokal banyak. Aku yakin akan banyak juga brand yang mengeluarkan produk yang terinspirasi hal-hal lokal, seperti dari kultur dan motif yang diangkat," kata Tika. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News