GenPI.co - Kerja keras Chaerul berbuah manis setelah berkali-kali gagal, akhirnya pesawat rakitannya berhasil terbang. Pesawat terbang jenis ultralight ini dibuat dengan bahan dasar besi bekas.
Roda dari pesawat tersebut merupakan gerobak pengangkut pasir, sedangkan sayap untuk terbentang terbuat dari parasut bekas yang biasa dijadikan penutup mobil.
Sementara itu, mesinnya terbuat dari mesin motor Kawasaki Ninja RR 150 cc. Chaerul merakit pesawat tersebut hanya dengan belajar dari YouTube.
Dilansir dari sejumlah sumber, pria asal Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) merupakan seorang montir. Dia sukses merakit pesawat terbang jenis ultra light hingga bisa terbang.
BACA JUGA: Ayah dan Anak Naik Motor Selama 8 Bulan, Jambi-Makkah
Montir bernama Chaerul ternyata hanya lulusan SD. Setelah melakukan beberapa kali uji coba. Pesawat tersebut berhasil diterbangkan oleh Chaerul di kawasan pantai Ujung Tape, Kecamatan Mattiro Sompe, Pinrang, pada Rabu (15/1/2020).
Pesawat rakitan Chaerul dikerjakan bersama 2 orang rekannya hingga menghabiskan biaya tak sampai Rp 30 juta, yakni dengan rincian Rp 8 juta untuk badan pesawat dam Rp 15 juta dikeluarkan untuk mesin pesawat.
BACA JUGA: Muda Tajir Melintir, Konglomerat Jepang Buat Sayembara Cari Pacar
Pada 2019, pesawat rakitan Chaerul sempat gagal mengudara saat melakukan uji coba di Lapangan Malimpung, Kecamatan Patampanua, Pinrang, Sulawesi Selatan. (*)
Pesawat buatan Chaerul akhirnya bisa terbang (foto: SC Video IG @makassar_iinfo)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News