Suhu Udara Tidak Stabil Bisa Sebabkan Penyakit, Begini Solusinya

GenPI.co - Kelembapan udara yang tinggi dapat meningkatkan risiko infeksi saluran pernapasan.

Termasuk kelembapan udara yang rendah, dapat membuat kulit lebih mudah kering dan bersisik. 

Untuk itu penting sekali untuk selalu menjaga kelembaban udara di rumah.

Sebelumnya cek dahulu tingkat kelembapan udara di dalam ruangan kamu. 

Caranya, perhatikan apakah ada bercak di dinding, uap air di jendela, ataupun warna furnitur yang pudar. 

Jika ciri-ciri itu terjadi, maka tingkat kelembapan udara yang tinggi.

BACA JUGA : 5 Tanaman Penghias Ruangan yang Bikin Sejuk

Namun jika cat dinding ruangan tersebut banyak yang terkelupas, maka ruangan tersebut kering. 

Kelembapan udara yang aman berada di angka 45%-65%.

Kelembapan udara terlalu tinggi atau lebih dari 65% maka akan mempermudah perkembangbiakan virus, jamur, dan bakteri yang berisiko terkena infeksi saluran pernapasan. 

BACA JUGA : Ruangan Misterius di Rumah Mewah Roy Kiyoshi Bikin Merinding

Kondisi ini juga menyebabkan perkembangbiakan serangga. 

Namun kelembapan udara yang kurang, juga dapat meningkatkan influenza serta membuat kulit lebih mudah kering, bersisik, bahkan tenggorokan lebih mudah gatal.

Agar mendapatkan kelembapan udara yang seimbang, maka kamu harus mengatur sirkulasi udara di ruangan tersebut. 

Buka jendela atau pintu agar udara di luar dan dalam bisa saling bertukar.

Selain itu, gunakan alat dehumidifier apabila kelembapan udara di ruangan terlalu tinggi atau menggunakan alat humidifier, apabila kelembapan udara terlalu rendah.(*)