Ojigi, Mengenal Kebiasaan Orang Jepang Membungkuk

30 Maret 2020 10:00

GenPI.co - Ojigi adalah cara sambutan orang Jepang, ini merupakan bagian penting dari budaya Jepang. Dilakukan sebagai tanda penghormatan yang diberikan oleh orang yang membungkuk kepada orang yang tertunduk sebelumnya.

Ini juga umum ketika menunjukkan rasa terima kasih atau meminta maaf. Kadang-kadang Ojigi juga dapat dilihat ketika seorang karyawan menerima panggilan dari bosnya (saat bosnya tidak bisa melihatnya melalui telepon). Berikut cara menekuk sesuai dengan siapa kita membungkuk.

BACA JUGAInspirasi Nama Bayi Perempuan Awalan E dari Bahasa Jepang

1.Ketika bertemu dengan teman sebaya

Pertama adalah anggukan lambat, sekitar 5 derajat. Ini adalah jenis salam ketika kita bertemu dengan teman dekat, teman sebaya, orang-orang yang lebih muda dari kita, dan mereka yang peringkat atau posisi sosialnya lebih rendah daripada kita. 

2. Eshaky

Salam bengkok Eshaku 15 derajat. Cara ini sedikit lebih formal dan digunakan sebagai salam kepada orang-orang yang kita kenal tetapi tidak terbiasa. 

3. Keirei 

Membungkuk penuh Keirei, sekitar 30 derajat. Ini adalah cara ruku yang sangat formal. Digunakan untuk menunjukkan rasa hormat kepada majikan atau orang yang lebih tua.

4.  Saikeirei 

Busur 45 derajat. Saikeirei memiliki makna yang sangat dalam. Ini adalah cara menunjukkan rasa bersalah yang sangat mendalam ketika melakukan kesalahan.

Ini juga digunakan untuk memberi hormat kepada orang-orang dengan peringkat sangat tinggi atau status sosial, seperti Kaisar Jepang misalnya. 

5. Dogeza

Yang ini memiliki makna yang sangat dalam, bahkan lebih dari sekadar Saikeirei. Jika seseorang melakukan kesalahan fatal, misalnya, kesalahan yang dilakukannya mengakibatkan kematian orang lain, orang itu biasanya berlutut. Itu juga untuk orang-orang untuk menunjukkan rasa hormat kepada kaisar di zaman kuno.

Sebagai kesimpulan, semakin kita menghormati atau semakin besar kesalahan kita pada seseorang, semakin rendah haluannya. Kesalahan paling umum di Ojigi terjadi ketika orang asing "Bow Jabat Tangan".

BACA JUGAResep Ekkado Khas Jepang, Cocok Jadi Menu Makanan untuk Si Kecil

Membungkuk adalah pengantar tradisional Jepang (dan salam). Sedangkan berjabat tangan adalah tradisi barat. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co