GenPI.co - Indonesia sangat beragam suku, agama dan ras. Hal itu membuat sangat banyaknya keunikan yang hadir di tanah air ini, mulai dari kuliner, ritual ada, pakaian dan lainnya.
Kali ini GenPI.co akan memberikan informasi terkait penutup kepala khas berbagai daerah di Indonesia, berdasarkan sumber yang telah dilansir.
Meskipun kegunaannya sama hanya ciri khas yang ditampilkan saja menjadi pembeda. Apa saja?
1. Udeng
Udeng adalah penutup kepala khas Bali, biasanya digunakan untuk upacara adat, kegiatan keagamaan, pertemuan adat dan juga untuk kehidupan sehari-hari.
2. Ti-i Langga
Penutup kepala Ti'i Langga berasal dari pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Penutup itu terbuat dari lontar dan memiliki tanduk berukuan 40-60 cm, biasanya tanduk itu disebut antena sembilan tingkat.
3. Kupiah Meukeutop
Kupiah Meukeutop adalah penutup kepala yang digunakan pria dalam acara perkawinan. Penutup kepala itu berasal dari Aceh.
BACA JUGA : 3 Tanda Kamu Mulai Bosan dan Jenuh di Tempat Kerja, Apa Saja?
4. Tanjak
Biasanya Tanjak digunakan oleh sultan, bangsawan ataupun pangeran. Tapi di Palembang dipakai oleh pengantin pria dalam acara resepsi pernikahan.
5. Seraung
Seraung adalah penutup kepala asal Dayak. Gunanya untuk melindungi kepala dari panasnya sinar matahari saat menjalankan rutinitas.
BACA JUGA : Tak Hanya Sekadar Angan, Kuingin Lebih dari Seorang Sahabat
6. Blangkon
Blangkon adalah penutup kepala. Ada enpat daerah di Indonesia yang memiliki penutup kepala ini dengan ciri khas yang berbeda, yaitu, Jogja, Solo, Banyumas dan Kedu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News