Bikin Kantong Kering, Penyebab Kalap Belanja yang Tak Disadari

20 Mei 2020 08:50

GenPI.co - Belanja impulsif mungkin sudah menjadi kebiasaan yang dilakukan oleh banyak orang.

Padahal, kebiasaan belanja yang satu ini tidak termasuk kebiasaan yang baik. Pasalnya, belanja secara impulsif adalah kebiasaan belanja yang tidak direncanakan.

BACA JUGA3 Aplikasi Belanja Sayur Online Cocok untuk Social Distancing

Hal ini bisa saja terjadi hanya karena faktor yang tidak terlalu mendesak seperti melihat barang yang disukai di toko. Kebiasaan belanja impulsif biasanya didukung oleh beberapa faktor.

Berdasarkan sebuah artikel yang dimuat dalam Psychology Today, kebiasaan belanja impulsif biasanya dilakukan orang yang menyadari status sosialnya dan memperhatikan penampilan serta image yang dimilikinya.

Kebiasaan belanja ini dilakukannya agar dirinya terlihat baik di mata orang lain.

Selain itu, kebiasaan belanja secara impulsif biasanya dilakukan oleh orang yang cenderung lebih mudah cemas dan tidak bisa mengontrol emosinya

Hal ini yang kemudian membuatnya kesulitan menghindari dorongan dalam dirinya untuk mengeluarkan uang tanpa pertimbangan lebih lanjut.

Jika kamu memiliki kebiasaan impulsif saat belanja, kamu mungkin merasa ada yang kurang jika tak membelinya.

Hal ini membuat kamu merasa bahwa berbelanja mungkin salah satu cara yang dapat mengubah suasana hati tanpa memikirkan konsekuensi setelahnya yang muncul.

Contohnya, saat kamu sedang jalan-jalan di mal, kamu tidak sengaja melihat tas yang disukai. Padahal, saat itu kamu tidak membutuhkan tas baru dan uang yang kamu miliki seharusnya digunakan untuk suatu kebutuhan lain.

Namun, karena kamu menyukai tas tersebut dan merasa tidak nyaman jika tidak segera membelinya, kamu secara impulsif membeli tas tersebut.

BACA JUGACara Aman Belanja Online dengan Menggunakan Kartu Kredit

Akibatnya, uang kamu habis dan kebutuhan yang seharusnya disegerakan malah tidak bisa terpenuhi. Konsekuensi seperti ini biasanya luput dari ingatan. (Hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co