Deteksi Diabetes dan Penyakit Lain Lewat Bau Badan, Ternyata…

28 Juni 2020 13:30

GenPI.co - Bau badan ternyata bisa mendeteksi diabetes dan penyakit lainnya. Dilansir dari MedExpress, fenomena aroma tubuh ini terjadi karena sistem imun bekerja dengan lebih keras untuk melawan patogen di dalam tubuh.

Penasaran bau seperti apa saja yang dimaksud? Simak penjelasannya berikut ini!

BACA JUGA: Zodiaknya Galak Banget, yang Bisa Bikin Jinak Cuma Pasangan

1. Tubuh berbau ikan busuk

Apakah kamu merasa urine, keringat, hingga bau napasmu berbau seperti ikan busuk atau amis? Kasus ini jarang terjadi, namun ada kemungkinan kamu menderita trimethylaminuria atau fish odor syndrome.

Ini merupakan kelainan genetik langka yang disebabkan karena enzim FMO3 gagal untuk mengolah trimethylamine dalam tubuh. Ini merupakan zat yang bisa ditemukan pada makanan seperti telur, susu, jeroan, hingga kacang-kacangan. 

Zat tersebut berbau seperti ikan busuk atau telur busuk. Maka dari itu, ketika kadarnya semakin tinggi, semua cairan tubuh pun mengeluarkan aroma yang sama dengannya. Cara terbaik untuk mengatasinya adalah menghindari makanan-makanan yang disebutkan itu. 

2. Bau tubuh yang busuk

Sudah mandi dengan sabun yang wangi, tapi tubuh, terutama area sekitar ketiak tetap bau busuk? Ini bisa menjadi tanda bahwa kamu kekurangan magnesium. The Healthy mengatakan bahwa jenis mineral yang satu ini dapat membantu untuk menghilangkan bau yang dikeluarkan oleh organ dalam melalui keringat. 

Lalu apa yang dimaksud dengan kekurangan magnesium? Ini dapat terjadi ketika kamu terlalu banyak mengonsumsi gula, kafein, dan makanan olahan. Gejala lain yang biasa timbul mengiringinya adalah kram otot dan tubuh terasa pegal.

Jika kamu merasa mengalami hal ini, sebaiknya perbanyak konsumsi sayuran, terutama yang bisa dimakan mentah. Contohnya sayuran hijau, mentimun, tomat, dan lain-lain. Kemudian kurangi makanan yang tidak sehat, produk susu, dan hindari merokok. 

BACA JUGA: Putus kok Masih Kangen? Ternyata Zodiaknya…

3. Luka yang berbau aneh

Luka secara umum tidak mengeluarkan bau tertentu. Paling-paling hanya bau anyir darah saja yang tercium ketika kita mengendusnya. Namun ada luka tertentu yang mengeluarkan aroma aneh, seperti bau busuk yang bercampur darah.

Jika ini terjadi padamu, segeralah periksakan luka tersebut ke dokter. Mengutip Bustle, ini dapat mengindikasikan adanya infeksi dari bakteri, jamur, dan mikroorganisme lainnya. Infeksi akan bertambah parah jika tidak segera ditangani. 

4. Bau keringat yang menyengat

Selain kekurangan magnesium, bau tubuh berikutnya bisa disebabkan karena penyakit pencernaan, seperti Crohn’s disease dan kolitis ulseratif (radang usus besar). Baunya sulit untuk dibedakan dengan jenis pertama, atau bahkan mungkin sama. Yang jelas penyakit ini membuat aroma keringat lebih menyengat.

Kedua penyakit tersebut terjadi ketika kita kekurangan zinc atau seng. Mineral ini bertugas untuk mengatur toksin dan zat-zat sisa di tubuh. Jadi ketika kadarnya minim, aroma toksin dan zat sisa pun menyeruak hingga ke kelenjar keringat dan bahkan urine.

5. Bau napas seperti telur busuk

Pada umumnya, setelah sikat gigi dan menggunakan mouth wash, mulut akan terasa lebih segar dan wangi. Namun jika efek tersebut hanya bertahan dalam waktu yang singkat, kemudian mulutmu kembali berbau seperti telur busuk, ada kemungkinan kamu sedang mengalami penyakit pencernaan.

Aroma busuk tersebut keluar karena bakteri bernama H. pylori. Mikrobioma ini menghuni saluran pencernaan dan dapat memicu berbagai penyakit. Mulai dari GERD, penyakit celiac, radang lambung, hingga kanker perut. Salah satu cara untuk membunuh bakteri tersebut adalah dengan minum antibiotik.

6. Napas berbau seperti apel busuk

BACA JUGA: Lemak dan Diabetes Ambyar dengan Sayuran Ajaib Ini

Ternyata orang yang memiliki bau napas seperti ini kemungkinan menderita diabetes tipe 1. Menurut Journal of International Society of Preventative and Community Dentistry, aroma tersebut berkaitan dengan kurangnya kadar insulin dalam tubuh kita. Jika kondisi tersebut diiringi pula dengan tingginya gula darah, segeralah konsultasi dengan dokter.

7. Kaki yang bau menyengat

Bau kaki memang sesuatu yang natural. Namun sebagian orang memiliki aroma yang sangat menyengat hingga mengganggu dirinya dan lingkungan sekitar. Memang tidak selalu terjadi, namun hal ini bisa disebabkan oleh infeksi jamur yang dinamakan tinea pedis.

Orang-orang lebih umum menyebutnya sebagai penyakit athlete’s foot. Selain menimbulkan aroma yang tak sedap, penyakit ini juga menyebabkan munculnya ruam kemerahan yang gatal dan panas di area kaki. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co