5 Hal Sensitif Perlu Dibicarakan dengan Pasangan Sebelum Menikah

GenPI.co - Pernikahan merupakan penyatuan dua insan antara laki-laki dan perempuan dalam satu ikatan yang sah secara hukum dan agama. Pernikahan menjadi momen yang sangat sakral.

Namun, sebelum memutuskan untuk menikah, kamu dan pasangan harus membicarakan hal-hal sensitif terlebih dahulu. Hal ini penting agar kehidupan pernikahanmu nanti berjalan bahagia dan langgeng.

BACA JUGA: 4 Ide Menarik Menerapkan Dekorasi Bunga pada Pesta pernikahanmu

Nah, berikut adalah beberapa hal penting yang harus dibicarakan dengan pasangan sebelum menikah, seperti yang sudah dirangkum GenPI.co dari berbagai sumber berikut:

1. Karier

Sebelum memutuskan untuk menikah, sebaiknya bicarakan terlebih dahulu mengenai kelanjutan kariermu dan pasangan setelah menikah. 

Bila salah satu pihak ada yang keberatan dengan karier pasangan, maka carilah solusi terbaik untuk menyelesaikan masalah tersebut. 

Baik mau melanjutkan pendidikan, pindah pekerjaan, atau bekerja di rumah, bisa kamu bicarakan terlebih dahulu sebelum hari pernikahan tiba. 

BACA JUGA: Tips Aman Menggelar Pernikahan di Musim Hujan

2. Siapa yang akan bekerja? 

Sepakati siapa yang akan bekerja dan menjadi sumber uang setelah menikah. Apakah hanya suami, atau harus tetap bekerja semua. 

Hal ini sangat penting untuk dibicarakan mengingat masalah keuangan adalah poin penting dalam menjalani sebuah hubungan rumah tangga. 

3. Pengelola keuangan

Seperti yang diketahui, uang adalah hal yang sangat sensitif, oleh karena itu sebaiknya tentukan siapa yang nantinya akan mengatur keuangan di dalam rumah tangga kalian. 

Jangan lupa juga untuk membicarakan perihal kebijakan keuangan setelah menikah nanti. 

4. Utang

Kejujuran merupakan hal yang sangat penting dalam menjalani sebuah hubungan rumah tangga, termasuk jujur perihal utang. 

Coba tanyakan kepada pasanganmu, apakah ia punya utang atau tidak. Ingat, masalah keuangan sering kali menjadi penyebab perceraian.

5. Pengambilan keputusan

Pengambilan keputusan sering menjadi penyebab terjadinya konflik dalam rumah tangga.

Oleh karena itu, ada baiknya kamu diskusikan terlebih dahulu perihal bagaimana cara mengambil keputusan dalam keluarga. 

Diskusikan hal apa saja yang harus dimusyawarahkan terlebih dahulu dan hal yang tidak perlu persetujuan dari salah satu pasangan. (*)