Hindari Penipuan, Ini Tips Memilih Asuransi di Masa Pandemi

14 Oktober 2020 14:40

GenPI.co - Selain tabungan dan deposito, memilih model asuransi adalah cara tepat untuk menyiapkan masa tua.

Apalagi jika sudah berkeluarga maka asuransi menjadi pilihan wajib untuk masa depan anak, seperti biaya pendidikan, kesehatan hingga dan pensiun.

BACA JUGAPertimbangkan 4 Hal Ini Saat Memilih Asuransi Kesehatan

Namun, di tengah masa pandemi ini, bagaimana mengatur dana asuransi agar tetap berjalan?

Chairman and President Asosiasi Perencana Keuangan IARFC, Aidil Akbar, menjelaskan, ada beberapa hal yang harus dicatat untuk memilih instrument asuransi.

"Saat pandemi yang paling dibutuhkan itu kan utamanya asuransi kesehatan. Maka buat yang belum memiliki asuransi, yang paling pas, ya, asuransi kesehatan yang cover Covid-19," ujarnya dalam Webinar 'Investasi di Masa Pandemi, Selasa (13/10/2020). 

Sebelum memilih model asuransi, pakar keuangan itu menyarankan agar masyarakat memastikan perusahaan yang dipilih merupakan perusahaan asuransi terpercaya dan jauh dari track record negatif.

"Pilih yang bonafide, artinya track record panjang, manajemennya bagus, dan ada namanya risk based capital [RBC] harus di atas 125 persen," tegasnya.

Perusahaan yang baik itu bisa dilihat dari rekam jejaknya yang stabil dari tahun ke tahun. Jika tidak, sebaiknya di kroscek lebih dalam lagi. Apalagi belakangan muncul isu asuransi bodong.

Langkah berikutnya, yakni dengan memastikan rincian manfaat dari produk tersebut.

Artinya sebelum memutuskan mendaftar, harus dipastikan bahwa asuransi akan memberikan biaya santunan apabila tertanggung terkena virus corona yang mewajibkannya untuk dirawat di rumah sakit.

"Dulu, saya pernah menulis beberapa asuransi kesehatan biasa yang pakai embel-embel Covid-19, mereka bilang hanya mengganti biaya. Berarti itu asuransi kesehatan biasa," imbuhnya.

Terakhir, Aidil juga menyinggung soal pengelolaan arus kas. Dia menyarankan agar jangan sampai di tengah penurunan ekonomi ini masyarakat tergoda memilih asuransi dengan bujet terlalu besar dari pendapatannya.

BACA JUGAAsuransi Ini Beri Perlindungan untuk 65 Jenis Penyakit Kritis

"Jadi tergantung belanja, pengeluaran, dan kebutuhan anggota keluarga, sekitar 10-15 persen itu bisa buat asuransi,"tukasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co