Skin Booster, Solusi Peremajaan Kulit dengan Injeksi DNA Salmon

01 Februari 2021 18:05

GenPI.co - Memiliki kulit kencang dan awet muda adalah impian setiap orang, terutama kaum hawa. Namun, seiring dengan bertambahnya usia, kandungan kolagen dalam kulit akan menyusut sehingga timbul kerutan.

Kini, beragam perawatan di klinik kecantikan pun hadir untuk membantu meremajakan kulit. Salah satu yang sedang tren adalah treatment skin booster dengan DNA Salmon. 

Memenuhi kebutuhan itu, klinik kecantikan C Derma menjanjikan hasil yang sempurna. 

BACA JUGATeknologi Ekle’s Pico Laser Rejuvenation, Ampuh Tuntaskan Kerutan

Belum lama ini, GenPI.co berkesempatan untuk mencoba treatment ini di klinik yang terletak di Ciputra World 1, Jl. DR. Satrio, Kuningan, Jakarta Selatan.    

Spesialis kulit dan kecantikan C Derma, dr. Maria Vianney Sansan, Sp.KK mengatakan, skin booster DNA Salmon merupakan sebuah metode perawatan yang berfungsi untuk regenerasi sel kulit mati dan meremajakannya.

Hasilnya, injeksi ini efektif mengatasi beragam permasalahan kulit seperti kulit kendur, kulit kusam, menyamarkan noda bekas jerawat atau warna kulit yang kurang merata, menyamarkan garis-garis halus hingga membantu penyembuhkan luka.
 
"Tindakan ini memasukan PDRN (Polydeoxyribonucleotide Injekstion) yang isinya itu seperti DNA salmon yang tujuan banyak macam tergantung keperluan dan indikasi pasien," ujar dokter Maria kepada GenPI.co.

Dijelaskan dr. Maria, injeksi PDRN DNA Salmon ke kulit merupakan bagian dari segmen DNA yang dikembangkan sebagai salah satu obat meremajakan kulit. 

Nantinya, perawatan ini bisa bertujuan pula sebagai anti aging (penuaan) mulai dari kalangan usia remaja hingga usia dewasa. Secara kualitas, injeksi ini terbukti bisa meningkatkan elastisitas kulit dan menjaga kelembapannya. 

"Dengan skin booster proses peremajaan, proses perbaikan tekstur kulit itu dipercepat jadi smua di boost, ditingkatkan elastisitas, warna, kelembapan lalu tekstur," jelasnya.

dr. Maria menambahkan, perawatan ini sangat perlu dilakukan oleh semua orang, terutama bagi mereka yang aktif dan produktif di lapangan.

"Karena kita gak bisa melakukan dengan krim-krim saja, misalkan kita udah rutin pake krim itu ada proses regenerasi kulit setiap 28 hari, itu cukup lama," jelasnya.

Caption: Spesialis kulit dan kecantikan C Derma, dr. Maria Vianney Sansan, Sp.KK. Foto: Sapta Priwarsana/GenPI.co

Treament ini pun hanya memakana waktu sekitar 60 menit saja. Dimulai dari mengoleskan krim pemati rasa (anastesi) pada bagian kulit untuk membantu mengurangi nyeri suntikan. 

Lalu, teknik injeksi dilakukan menggunakan jarum yang sangat halus di bawah permukaan kulit. Proses yang dilakukan dengan meletakan material PDRN pada lapisan kulit atau lapisan dermis. 

"Untuk efek sampingnya ada resiko alergi bagi pasien yang memang udah tau ada riwayat kulit sensitif atau alergi terhadap ikan salmon," papar dr. Maria. 

BACA JUGAProject Skin Hadirkan Perawatan Piscosure Laser

Usai tindakan, kulit pun tampak lebih bersih, kenyal dan kencang. Untuk hasil yang maksimal, disarankan untuk mengulang kembali treatment ini setidaknya 1 bulan sekali.

"Hasil tindakan ini bisa dilihat dalam beberapa minggu ke depan. Bisa diinjeksi dalam interval kurang lebih 3-4 minggu. Nantinya pasien akan dilakukan evaluasi," imbuhnya.

Perawatan ini pun dibandrol dengan harga yang cukup terjangkau, yakni Rp 2,5 juta. Tentu harga ini sebanding dengan hasil yang diperoleh.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co