GenPI.co - Memiliki momongan tentu menjadi impian bagi semua pasangan yang baru menikah. Apalagi jika diberikan anugerah sepasang bayi kembar.
Namun, hingga saat ini belum ada studi otentik yang memastikan seorang wanita dapat memiliki bayi kembar secara ilmiah.
Beberapa faktor itu seperti riwayat keluarga kembar, sementara yang lain bergantung pada metode pengobatan dan fisik wanita. Yang perlu diperhatikan, ada dua jenis kembar, yaitu identik dan fraternal.
BACA JUGA: Inspirasi Nama Bayi Kembar Perempuan, Artinya Cantik Banget
Konsepsi kembar identik adalah hal yang wajar, sedangkan fraternal terutama dipengaruhi oleh banyak faktor. Apa saja?
1. Riwayat genetika
Keluarga kembar dianggap sebagai alasan utama untuk hamil memilikinya secara alami. Kalau ada riwayat anak kembar fraternal dari sisi ibu, kemungkinan konsepsinya akan meningkat dan gen berada di kedua sisi keluarga.
Oleh karena itu, kemungkinannya lebih besar. Faktor lainnya adalah usia ibu, jika sudah di atas 30 tahun dengan riwayat anak kembar, otomatis peluangnya akan naik.
Bagi pasangan dengan riwayat keluarga kembar, konseling genetik pranatal sangat penting dilakukan untuk mencegah komplikasi kehamilan.
2. Riwayat anak kembar
Beberapa penelitian mengatakan, kalau kamu sudah memiliki anak kembar dari kehamilan sebelumnya. Ada kemungkinan lebih besar untuk hamil kembar fraternal.
Peluangnya ada di rasio 1:12. Namun, jika kamu memiliki anak kembar identik, maka peluang untuk pasangan yang menginginkan hal serupa sangat rendah, menjadi sekitar 1: 70000.
3. Berat badan
Wanita gemuk atau dengan BMI 30 lebih tinggi memiliki kemungkinan kembar dizygous dibandingkan dengan berat badan yang sehat.
Hal itu bisa disebabkan karena peningkatan kadar estrogen akibat kelebihan lemak yang bisa memicu keluarnya dua telur. Namun, obesitas sebelum hamil juga dikaitkan dengan peningkatan risiko komplikasi seperti diabetes gestasional dan preeklamsia.
4. Tinggi wanita
Dengan tinggi rata-rata sekitar 5 kaki 4,8 inci, memiliki kemungkinan lebih besar untuk hamil kembar. Namun, kemungkinannya tidak sebesar wanita gemuk.
Selain itu, wanita yang lebih tinggi dan hamil anak kembar memiliki risiko kelahiran prematur lebih rendah.
BACA JUGA: Miliki Bayi Kembar dengan 3 Pengobatan Alami ini, Tokcer!
5. Suplemen
Asam folat dan vitamin adalah dua nutrisi penting yang dibutuhkan ibu hamil untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Beberap penelitian menunjukkan, suplemen yang tinggi asam folat dan multivitamin dapat sedikit meningkatkan kehamilan kembar dibandingkan wanita yang tidak menerima suplemen tersebut. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News