GenPI.co - Pemerintah India makin ampun-ampunan. Virus corona (covid-19) menjalar ke mana-mana.
Nyawa warga pun banyak yang sudah melayang. Situasi menjadi sangat mencekam.
BACA JUGA: Tak Ada Lagi Siluman, Semua Bisa Dilacak China
Rumah-rumah sakit di sana makin keteteran. Banyak pasien yang telantar ketika berobat.
Saat ini India mencatatkan 349.391 kasus baru virus corona (covid-19) dalam 24 jam terakhir.
Sementara itu, warga yang meninggal akibat terpapar virus asal Wuhan, China, itu bertambah 2.767.
Maharashtra, Uttar Pradesh, Karnataka, Gujarat, dan Kerala menjadi penyumbang kasus terbanyak.
Angkanya mencapai 54 persen. Worldometers, Minggu (25/4), melaporkan kasus virus corona di India berjumlah 16.960.172.
Warga yang meninggal sebanyak 192.311, sedangkan pasien yang sembuh mencapai 14.085.110.
Situasi itu membuat pemerintah India ampun-ampunan. Kepala Menteri New Delhi Arvind Kejriwal langsung mengumumkan lockdown daerahnya selama beberapa pekan ke depan.
BACA JUGA: Seruan Maut Biden Tekan Xi Jinping, Nyalinya Mendidih, Kian Kaget
“Situasi menjadi lebih buruk,” kata Kejriwal sebagaimana dilansir Indian Express.
Situasi itu membuat perekonomian India terancam remuk. Kepada Global Times, analis ekonomi Hu Zhiyong menyebut perekonomian India bisa kembali ke 20 tahun lalu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News