Pegawai Kedubes Inggris di Berlin Diduga Spion Rusia, Akhirnya...

12 Agustus 2021 18:41

GenPI.co - Staf Kedubes Inggris di Berlin David S, tak bisa berbuat apa-apa. Dia ditahan dengan sangkaan spionase Rusia.

"Dia menyerahkan dokumen sebagai bagian dari kegiatan kerjanya kepada perwakilan intelijen Rusia," kata sebuah pernyataan yang dirilis kejaksaan federal Jerman.

Yang bikin kaget, terdakwa telah menerima pembayaran tunai dalam jumlah yang belum diketahui besarannya sebagai imbalan.

BACA JUGA:  China Gandeng Rusia, Amerika Gelar Latihan Militer Skala Besar!

Pemimpin dari sembilan negara Eropa Timur, Mei lalu, mengutuk tindakan agresif Rusia.

Beberapa negara Eropa tengah dan timur juga mengusir diplomat Rusia dalam aksi solidaritas dengan Praha, tetapi Rusia telah membantah tuduhan tadi.

BACA JUGA:  Ukraina Tantang Rusia, Amerika Diajak Nimbrung

Kasus spionase dianggap sangat mengkhawatirkan. Ini juga ikut mengganggu hubungan Rusia dan Jerman.

Di sejumlah bidang makin tegang, termasuk kasus penahanan kritikus Kremlin Alexei Navalny, yang kembali ke Moskow dari perawatan di Berlin setelah diserang racun syaraf Novichok oleh para agen dinas rahasia Rusia.

BACA JUGA:  Nekat, Pekerja Kedutaan Inggris di Berlin Jadi Mata-mata Rusia

Setelah itu, muncul David S. Dia ditahan, Selasa (10/8), di kota Potsdam dekat Berlin.

Perintah penangkapannya dikeluarkan 4 Agustus lalu. Dia diyakini sudah menjadi mata-mata Rusia sejak November 2020.

Penangkapannya merupakan hasil operasi gabungan otoritas Jerman dan Inggris.

David S. dihadapkan kepada hakim pemeriksa Rabu (11/8) malam waktu setempat.

Setelah itu hakim memutuskan, apakah dia tetap akan ditahan atau diperbolehkan pulang ke rumah.

Moskow saat ini berselisih dengan sejumlah negara Barat, setelah serangkaian skandal spionase yang mengakibatkan pengusiran diplomatik. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co