China Pasang Badan untuk Afghanistan, Berseru Keras di Forum G20

24 September 2021 06:25

GenPI.co - China melalui Menteri Luar Negeri Wang Yi pasang badan untuk Afghanistan di forum internasional G20.

Dia menyerukan menyerukan pencabutan sanksi internasional terhadap negara yang kini diperintah oleh Taliban.

Wang mengatakan bahwa Afghanistan berhak menggunakan cadangan devisanya yang saat dibekukan oleh negara barat.

BACA JUGA:  Jerman Bersuara Keras, Tak Ada Tempat untuk Taliban di PBB

Dalam pertemuan tingkat menlu G20 tersebut, China mengajukan proposal terkait Afghanistan.

China telah memberikan bantuan dana kemanusiaan senilai 200 juta yuan (Rp440,7 miliar) pada Afghanistan, termasuk donasi 3 juta dosis vaksin COVID-19.

BACA JUGA:  Kemampuan Varian Baru Covid-19 Bikin Gentar, Bisa Menular Lewat..

Dia juga menyerukan negara-negara anggota G20 bertindak nyata membantu Afghanistan mengatasi tekanan likuiditas tersebut.

Dunia didesak menyediakan dukungan finansial terhadap Afgganistan, melakukan program berkelanjutan dan juga proyek-proyek infrastruktur. 

BACA JUGA:  Presiden Iran Dikecam via Papan Reklame, Isi Pesannya Bikin Kaget

Wang juga menyerukan Amerika Serikat dan negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) memikul tanggung jawab bersama dalam menyelesaikan masalah imigrasi di Afghanistan.

"Keberhasilan merekonstruksi sistem ekonomi di Afghanistan akan menjadi solusi dalam mencegah munculnya masalah imigrasi yang sangat rumit," ujarnya.

Dia menyatakan bahwa China mendukung Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memainkan peran utamanya dalam memelihara perdamaian dan stabilitas di Afghanistan serta memberikan bantuan kemanusiaan.

Wang juga mendesak Misi Asistensi PBB di Afghanistan dan berbagai organisasi di bawah PBB lainnya untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara penuh.

Sebelumnya, utusan khusus China, Rusia, dan Pakistan bertemu dengan penjabat Perdana Menteri Afghanistan Hasan Akhund, penjabat Menlu Amir Khan Muttaqi, serta jajarannya di Kabul pada Selasa dan Rabu untuk membicarakan situasi terkini di Afghanistan.(ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co