GenPI.co - Tongkat estafet kepemimpinan Korut diprediksi bakal segera beralih. Tangan besi Kim Yo Jong diisukan bakal menggantikan tahta Kim Jong Un.
Kim Yo Jong memang bukan wanita sembarangan. Dia adik Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
Seluruh rahasia negara dipegangnya. Dia bahkan disebut-sebut punya kuasa untuk menggerakkan pasukan.
Sosok ini yang kemudian dilaporkan sedang dipersiapkan menjadi penerus jika kakaknya meninggal.
Pakar telik sandi menuturkan, Kim Yo Jong secara otomatis akan menjadi Pemimpin Korea Utara sepeninggal kakaknya.
Atau opsi lain, dia dipersiapkan menjadi semacam wakil sementara hingga anak-anak kakaknya cukup umur untuk memimpin.
Pakar telik sandi menuturkan, Kim Yo Jong secara otomatis akan menjadi Pemimpin Korea Utara sepeninggal kakaknya.
Atau opsi lain, dia dipersiapkan menjadi semacam wakil sementara hingga anak-anak kakaknya cukup umur untuk memimpin.
Kim Yo Jong menuai perhatian dunia pada 2014 ketika dia menemani sang kakak dalam Pertemuan Agung Rakyat.
Pada 2018, dia menjadi anggota pertama dinasti Kim yang berkuasa ketika berkunjung ke Korea Selatan dalam Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang.
Karier politiknya dengan cepat menanjak. Tahun lalu, dia ditunjuk kakaknya untuk mengurus departemen strategis di Korut.
Kemudian pada September 2021, Kim Yo Jong dipromosikan menjadi anggota Komisi Urusan Negara Korea Utara.
Saat dia dipromosikan, sembilan anggota komisi pensiun atau diturunkan. Itu termasuk Pak Pong Ju, penasihat veteran yang mengurus isu ekonomi.
Menurut pakar intelijen Korea Selatan, promosi itu membuat Kim adik secara de facto adalah orang nomor dua di Utara.
Dilansir Daily Star, posisi tersebut membuat Kim adik digadang-gadang jadi pengganti kakaknya jika meninggal atau dianggap tak mampu memimpin.
Saat ini, kesehatan Kim Jong Un disebut sedang buruk. Itu dipicu oleh jadwalnya yang begitu padat.
Ditambah lagi, Kim Jong Un merupakan peminum dan perokok berat. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News