GenPI.co - Israel diprediksi bisa amburadul. Rudal maut Iran disebut sudah kepung Israel. Ada pesan kengerian yang Iran kirim ke Israel.
Formasi pengepungan ini bahkan diakui Perdana Menteri (PM) Naftali Bennett.
Dia mengatakan, Iran sudah mengepung Israel dengan rudal-rudalnya.
Kengerian memang sempat dirasakan Israel. Ada kejengkelan yang diungkap PM Bennett.
Tapi jalan tengah tetap tak ditemukan. Iran tetap ngotot melanjutkan riset nuklirnya.
“Kami menghadapi masa-masa yang rumit. Ada kemungkinan bahwa akan ada perselisihan dengan teman-teman terbaik kami,” katanya pada konferensi yang diselenggarakan oleh Universitas Reichman.
Israel jadi terkesan takut dengan kemampuan Iran dalam mengembangkan nuklir.
“Israel tidak diwajibkan oleh kesepakatan itu," tambah PM Bennett, seperti dilansir Al Jazeera.
Kegusaran Bennett kian bertambah saat Israel dipaksa bentrok dengan kelompok-kelompok milisi sekutu Iran.
“Iran telah mengepung Negara Israel dengan rudal sementara mereka duduk dengan aman di Teheran,” katanya.
Dan jalan keluar yang dipilih adalah perang dengan Iran. Konfrontasi langsung dianggap sebagai solusi terbaik bagi Israel.
“Mengejar teroris yang dikirim oleh Pasukan Quds tidak membuahkan hasil. Kita harus konfrontasi," lanjut Bennett.
Masalah kian terasa kompleks saat Iran dituding memancing perang dengan armada drone tempur.
Israel disebut sudah mendeteksi dua pangkalan Iran yang bisa digunakan untuk melakukan serangan maritim.
“Iran punya dua pangkalan pusat di daerah Chabahar dan pulau Qeshm di Iran selatan,” sebut Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz.
Pada konferensi keamanan yang disiarkan televisi, Gantz menyebut potensi ancaman yang bisa bikin Israel amburadul. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News