Google Ultimatum Keras Seluruh Karyawannya: Melawan, Out!

15 Desember 2021 09:25

GenPI.co - Alphabet Inc, perusahaan induk Google, dikabarkan mengeluarkan ultimatum keras kepada seluruh karyawannya.

CNBC yang mengutip dokumen internal perusahaan itu pada Selasa melaporkan bahwa karyawan Google  akan kehilangan gaji dan akhirnya dipecat jika mereka tidak mengikuti aturan vaksinasi Covid-19.

Sebuah memo yang diedarkan oleh pimpinan Google mengatakan karyawan memiliki waktu hingga 3 Desember untuk menyatakan status vaksinasi mereka.

BACA JUGA:  IDF Merangsek, 11 Mahasiswa Palestina Dibekuk, Kesalahannya Fatal

Karyawan Google juga diwajibkan mengunggah dokumentasi yang menunjukkan bukti, atau untuk mengajukan pengecualian medis atau agama, menurut laporan itu.

Setelah tanggal itu, Google mengatakan akan mulai menghubungi karyawan yang belum mengunggah status mereka atau tidak divaksinasi.

BACA JUGA:  Dari Indonesia, Menlu AS Antony Blinken Beri Pesan Keras ke Iran

Mereka yang permintaan pengecualiannya tidak disetujui juga akan dikontak oleh pihak perusahaan.

Karyawan yang tidak mematuhi aturan vaksinasi pada 18 Januari akan ditempatkan pada "cuti administratif berbayar" selama 30 hari.

BACA JUGA:  Ada Kabar Buruk dari Inggris, Kematian Pertama Varian Omicron

Kemudian  diikuti oleh "cuti pribadi yang tidak dibayar" hingga enam bulan dan pemutusan hubungan kerja.

Google tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

Awal bulan ini, Google menunda rencana kembali ke kantor tanpa batas waktu.

Hal ini karena  terkait ketakutan varian Omicron dan beberapa penolakan dari karyawannya terhadap vaksinasi yang diamanatkan perusahaan. 

Sebelumnya diharapkan staf kembali ke kantor selama sekitar tiga hari seminggu mulai 10 Januari.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co