Ada Kabar Buruk dari Inggris, Kematian Pertama Varian Omicron

Ada Kabar Buruk dari Inggris, Kematian Pertama Varian Omicron - GenPI.co
Ilustrasi - Ada Kabar Buruk dari Inggris, Kematian Pertama Varian Omicron. Foto: ANTARA/Pavlo Gonchar / SOPA Images via Reuters/Sipa USA/pri.

GenPI.co - Inggris pada hari Senin (13/12) menyampaikan kabar buruk yakni  kematian pertama yang dikonfirmasi setelah infeksi varian Omicron.

Berita kematian itu muncul ketika negara itu meluncurkan program suntikan pendorong Covid yang ambisius untuk menghentikan virus yang tidak terkendali.

Pada kunjungan ke pusat vaksinasi di London barat, Perdana Menteri Boris Johnson mengatakan Omicron menyumbang sekitar 40 persen dari kasus di ibukota Inggris, dan penerimaan rumah sakit meningkat.

BACA JUGA:  China Jangan Jemawa, Invasi Penuh ke Taiwan akan Sulit Dicapai

"Sayangnya, setidaknya satu pasien telah dipastikan meninggal dengan Omicron," katanya kepada wartawan, 

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) mengatakan kepada AFP bahwa itu adalah kematian Omicron pertama yang dikonfirmasi."

BACA JUGA:  Teknologi Peneliti Korea Mumpuni, Varian Omicron Tak bisa Lari

Tetapi ECDC mengatakan banyak kasus di seluruh dunia tidak diurutkan genom, jadi "tidak mungkin untuk mengetahui apakah ini adalah kematian Omicron pertama".

Di Afrika Selatan, di mana mutasi virus pertama kali diidentifikasi, tidak ada kematian terkait Omicron yang diumumkan secara resmi, kata departemen kesehatan.

BACA JUGA:  Varian Omicron Mengganas, Inggris Mulai sempoyongan

Inggris - salah satu negara yang paling parah dilanda dengan 146.000 kematian Covid sejak tahun lalu - pada hari Minggu membunyikan alarm karena tingkat penularan yang tinggi dan meningkatnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya