Vladimir Putin Kirim Regu Eksekusi, Habisi Tentara Rusia Desersi

24 Maret 2022 08:25

GenPI.co - Vladimir Putin dan Kremlin dilaporkan mengirim regu eksekusi untuk menghabisi tentara Rusia desersi yang mencoba melarikan diri dari medan perang di Ukraina

Melansir Mirror, Rabu (23/3), Layanan keamanan Ukraina mengeklaim bahwa informasi tersebut dikorek dari personel militer Rusia yang menjadi  tawanan perang  mereka.

Para tawanan itu juga menyebut bahwa mereka menyaksikan bagaimana senjata rusia diarahkan pada mereka.

BACA JUGA:  Elite Kremlin ingin Meracuni Vladimir Putin, Pengganti Sudah Siap

The Mail Online melaporkan,  'Regu eksekusi' adalah kebangkitan taktik Perang Dunia Kedua Stalin dan merupakan tanda lain dari moral yang mengerikan di antara pasukan Moskow

Ada juga laporan tentang unit-unit Chechnya yang dikirim untuk mencoba dan menghentikan pembelot Rusia.

BACA JUGA:  Pengakuan Wanita Cantik Eks Agen Rusia, Sebut Vladimir Putin

Sejak invasi Rusia dimulai pada 24 Februari, Kyiv telah merilis video tawanan Rusia yang mengatakan di depan kamera bagaimana mereka memilih untuk berhenti daripada terus berjuang.

Ukraina telah berusaha untuk mengambil keuntungan dari moral tentara Rusia yang buruk selama invasi dan mengobarkan perang propagandanya sendiri untuk mempromosikan kisah sukses.

BACA JUGA:  Perang Ukraina Sadis, Pasukan Elite Spetsnaz Rusia Jadi Korban

Ukraina juga dilaporkan membombardir nomor telepon Rusia dengan teks yang menginstruksikan mereka bagaimana untuk menyerah.

Victor Andrusiv, seorang penasihat menteri dalam negeri Ukraina menyebut bahwa terjadi perang komunikasi dengan Rusia. 

Pihak Ukraina dikatakan terus berupaya melumpuhkan tentara Rusia dengan desersi lantaran banyak dari tentaranya wajib militer.

"Kami melihat kasus penyerahan diri ketika pasukan Rusia secara sukarela menghubungi militer kami dan menyatakan bahwa mereka ingin menyerah, bahwa mereka tidak ambil bagian dalam permusuhan aktif,” kata Denys Monastyrsky, menteri urusan dalam negeri.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co