Indonesia Masih Punya Utang Memerdekakan Palestina, Ujar MUI

08 Mei 2022 11:40

GenPI.co - Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional MUI Sudarnoto Abdul Hakim mengatakan, Indonesia masih punya utang memerdekakan Palestina.

Sudarnoto menegaskan bahwa utang tersebut harus segera dibayar tuntas.

"Ya, sejak Konferensi Asia Afrika 1955," ujar Sudarnoto kepada GenPI.co, Sabtu (7/5).

BACA JUGA:  Pemerintah Palestina Sebut Hal Ini Jadi Solusi Atasi Konflik

Sudarnoto mengatakan, sebentar lagi akan ada peringatan Yaum an-Nakbah yang sangat penting bagi Palestina.

Dia menjelaskan bahwa peringatan hari pengusiran warga Palestina oleh Israel itu merupakan momentum besar.

BACA JUGA:  MUI Minta Pasutri yang Injak Alquran Dijatuhi Hukuman Setimpal

Sebagai informasi, Yaum an-Nakbah diperingati setiap 15 Mei atau sehari setelah klaim Hari Kemerdekaan Israel.

"Spirit peringatan Yaum an-Nakbah perlu terus diberikan amunisi demi kemerdekaan Palestina," jelasnya.

BACA JUGA:  Aqsa Working Group Kutuk Serangan Israel ke Palestina

Menurut Sudarnoto, peringatan itu merupakan sebuah tuntutan soal keadilan, penghapusan apartheid, sekaligus perlawanan terhadap berbagai kejahatan yang diterima Palestina.

"Peringatan besar itu harus didukung banyak pihak, termasuk Indonesia," kata Sudarnoto.

Sudarnoto mengatakan, MUI mengapresiasi dan selalu memberikan dukungan terhadap Kementerian Luar Negeri RI yang terus memberikan keseriusan dalam membela Palestina.

Namun, menurut Sudarnoto, Indonesia dan negara lain pendukung Palestina masih mendapat tantangan hebat.

"Tampak terasa kelompok pro-Israel terus bergerak memperlemah pembelaan terhadap Palestina," jelasnya.

Sudarnoto pun berharap umat Islam seluruh dunia bisa bersatu membela Palestina.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Andi Ristanto Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co